Hidroponik telah menjadi metode pertanian yang semakin populer karena kemampuannya untuk menghasilkan tanaman dengan efisiensi penggunaan lahan dan air yang lebih baik. Namun, pengelolaan nutrisi dalam sistem hidroponik sering kali menjadi tantangan, karena membutuhkan pemantauan dan pengendalian yang akurat untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal. Penelitian ini mengembangkan sistem pengontrolan nutrisi hidroponik berbasis logika fuzzy dan Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan efisiensi pemberian nutrisi dalam budidaya hidroponik. Sistem ini menggunakan metode Nutrient Film Technique (NFT) dengan mikrokontroler Arduino dan NodeMCU ESP32 yang terhubung dengan sensor TDS, DS18B20, dan sensor ultrasonik. Input sistem terdiri dari nilai nutrisi dan ketinggian air dalam tandon, sementara outputnya mengontrol durasi operasi pompa nutrisi dan air. Data sensor diproses dan dikirim ke penyimpanan cloud melalui ESP32, memungkinkan pemantauan real-time melalui aplikasi Android. Hasil pengujian menunjukkan efektivitas sistem dalam menjaga tingkat nutrisi optimal selama fase pertumbuhan awal tanaman. Sensor TDS memiliki akurasi 98,19%, sementara sensor ultrasonik mencapai akurasi 98,78%. Implementasi IoT memungkinkan pemantauan jarak jauh dan pengambilan keputusan berbasis data secara real-time. Dengan sistem otomatis ini, petani dapat mengoptimalkan produksi tanpa perlu pemantauan manual yang intensif. Teknologi ini memberikan solusi inovatif dalam pertanian presisi, meningkatkan efisiensi sumber daya, serta mendukung keberlanjutan dan produktivitas tanaman hidroponik.