Wisye Lumakeki, Wisye
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Politico: Jurnal Ilmu Politik

PROFESIONALISME BIROKRASI PEMERINTAH DALAM PELAYANAN PUBLIK DI KELURAHAN BAHU KECAMATAN MALALAYANG Lumakeki, Wisye
JURNAL POLITICO Vol 5, No 1 (2016): Februari 2016
Publisher : JURNAL POLITICO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKProfesionalisme sangat ditentukan oleh kemampuan seseorang dalammelakukan suatu pekerjaan menurut bidang tugas dan tingkatannya masingmasing.Hasil dari pekerjaan itu lebih ditinjau dari segala sisi sesuai denganporsi objek, bersifat terus-menerus dalam situasi dan kondisi yangbagaimanapun serta jangka waktu penyelesaian pekerjaan yang relativesingkat. Hal itu dipertegas kembali oleh Thoha bahwa untuk mempertahankankehidupan dan kedinamisan organisasi mau tidak mau harus adaptif terhadapperubahan organisasi. Birokrasi yang mampu bersaing di masa mendatangadalah birokrasi yang memiliki sumber daya manusia berbasis pengetahuandengan berbagai ketrampilan dan keahlian.Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa kemampuan aparat yangsemakin tinggi dan semakin baik maka akan berpengaruh terhadap kualitaspelayanan yaitu akan semakin baik. Hal ini sesuai dengan kondisi yang terjadipada aparat birokrasi di Kelurahan Bahu. Oleh karena itu dengan kualitaspelayanan yang semakin baik maka kemampuan aparat sebagai pelaksanadari pelayanan tersebut harus semakin baik pula. Kemudian mengenai aplikasikecakapan bahwa hasil penelitian yang ada menunjukan sangat baik karenamampu melaksanakan tugas-tugasnya, ini diperkuat dengan pernyataanseorang informan; bahwa aparat pemerintah di Kelurahan Bahu mampumelaksanakan tugas-tugasnya. Begitu juga dengan indikator tanggung jawabsosial ini mengenai perilaku birokrasi. Seyogyanya seorang aparat pemerintahharus menjadi teladan bagi masyarakat disekitarnya sehingga dapatdikatakan sebagai pamong bagi masyarakat, hasil penelitian dilapanganaparat dapat dijadikan teladan melalui sikap mereka. Selanjutnya indicatorself control atau pengendalian diri berdasarkan hasil diatas, petugas mampumengendalikan diri, walaupun pernah dimarahi masyarakat waktumelaksanakn tugasnya, petugas tersebut memberikan pendekatan yang lebihbaik sehingga masyarakat mudah mengerti. Sudah seharusnya petugas harusmampu mengendalikan diri dan jangan membuat masalah menjadi lebih rumitkarena petugas adalah pamong masyarakat yang dapat diteladani. Indikatorberikut adalah sanksi masyarakat, hasil penelitian menunjukkan yangditanyakan mengatakan bahwa ada sanksi yang diberikan masyarakat berupakeluhan ataupun teguran kepada petugas pelayanan.Kata kunci : Profesionalisme, Pemerintah,Pelayanan Publik