Komang Sinta
Dinas Pertanian Kabupaten Kutai Timur

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Indeks Kualitas Tanah pada Lahan Sawah di Desa Cipta Graha, Kecamatan Kaubun Dian Triadiawarman; Amprin Amprin; Komang Sinta
Jurnal Pertanian Terpadu Vol 10 No 2 (2022): Jurnal Pertanian Terpadu Jilid X Nomor 2 Desember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Pertanian Kutai Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36084/jpt..v10i2.453

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui kulitas tanah dan arah pemanfaatannya di lahan sawah. Penelitian dilaksanakan mulai September sampai dengan November 2021 di lahan sawah Kelompok Tani Handil Sukamaju (Desa Cipta Graha, Kecamatan Kaubun, Kab Kutai Timur). Metode yang digunakan adalah metode survey dan penentuan kelas kualitas tanah menggunakan metode Lal. Analisis tanah dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman. Hasil penelitian menunjukkan BV SPL 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 tanpa faktor pembatas. Tekstur tanah Loam, Silty Loam - Silty Clay Loam. Porositas tanah 47,43% – 55,51%. pH tanah SPL 1, 2 dan 6, tergolong faktor tanpa pembatas hingga faktor pembatas sedang. SPL 3, 4, 5, 7 dan 8 tergolong faktor pembatas berat hingga faktor pembatas ekstrem. KTK SPL 1, 2, 6 tergolong faktor tanpa pembatas hingga faktor pembatas berat. SPL 3, 4, 5, 7, 8 tergolong faktor pembatas ekstrim. KB tanah seluruh SPL tergolong faktor pembatas ringan hingga faktor pembatas sedang. P tersedia seluruh SPL tergolong faktor pembatas ekstrim. N total seluruh SPL tergolong faktor pembatas sedang hingga faktor pembatas berat. C organik tergolong faktor pembatas ringan hingga faktor pembatas sedang. C-biomassa seluruh SPL tergolong faktor pembatas ekstrim. Berdasarkan hasil analisis sifat fisik, kimia dan biologi tanah yang disesuaikan dengan faktor pembatas dan bobot relatif maka diperoleh hasil Indeks Kualitas Tanah : SPL 1, 2, 5 dan 6 tergolong kualitas tanah sedang, SPL 3, 4, 7 dan 8 tergolong kualitas tanah buruk. Perbaikan kualitas tanah dapat dilakukan dengan pemberian bahan organik dari limbah pertanian