Faisal Amri Al Azhari
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Model Pembinaan Kader Muhammadiyah Dalam Pengimplementasian Akhlaqul Karimah Dengan Metode Pengajaran Kitab Asy-Syamaail Al-Muhammadiyyah Karya Imam At-Tirmidzi Pada Sekolah Kader Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Ranting Pematang Cengal Kecamatan Tanjung Faisal Amri Al Azhari; Said Ahmad Sarhan
IHSAN : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 1 (2023): Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat (April)
Publisher : University of Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/ihsan.v5i1.11472

Abstract

Sebagai gerakan dakwah, Muhammadiyah mengembangkan diri dari upaya membangun generasi untuk mampu merintis, mengelola, dan memimpin tahapan kepemimpinan dalam struktur Muhammadiyah, serta mengelola amal usaha dan interaksi sosial. Dengan penguatan pembinaan Generasi Muda Muhammadiyah pada tataran struktural Muhammadiyah, masa depan Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, khususnya gerakan dakwah, serta keyakinan dan cita-cita kehidupan Muhammadiyah akan mengarahkan Generasi Muda Muhammadiyah (AMM). ) agar siap menjadi pelopor, pelaksana dan penyempurna Amal. Badan Usaha Muhammadiyah (AUM). Seiring dengan perkembangan yang semakin modern dan kondisi milenial yang tidak menentu serta banyaknya kecenderungan dampak negatif dari teknologi, setiap kader Muhammadiyah harus memiliki pandangan hidup dan pemahaman agama yang kuat dengan mempelajari langsung kisah hidup Nabi Muhammad SAW sebagaimana tertuang dalam kitab ash-Syamail al-Muhammadiyah karya Imam at-Tirmidzi. Secara khusus, kepribadian dan akhlak Nabi Muhammad harus dipelajari dari kitab untuk diteladani sebagai modal dasar untuk memimpin Muhammadiyah di masa depan. Maka dalam pengabdian ini diperlukan jiwa kader Muhammadiyah yang dapat dibina dalam penguatan generasi muda dalam struktur Muhammadiyah. kepribadian dan akhlak Nabi Muhammad harus dipelajari dari kitab untuk diteladani sebagai modal dasar untuk memimpin Muhammadiyah di masa depan. Maka dalam pengabdian ini diperlukan jiwa kader Muhammadiyah yang dapat dibina dalam penguatan generasi muda dalam struktur Muhammadiyah. kepribadian dan akhlak Nabi Muhammad harus dipelajari dari kitab untuk diteladani sebagai modal dasar untuk memimpin Muhammadiyah di masa depan. Maka dalam pengabdian ini diperlukan jiwa kader Muhammadiyah yang dapat dibina dalam penguatan generasi muda dalam struktur Muhammadiyah.