Endra Setiawan, Endra
Program Studi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Jl. SWK 104 (Lingkar Utara), Yogyakarta 55283 Indonesia

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar

PENGGUNAAN MEDIA DIORAMA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPAS KELAS IV SDN 4 MEGUGEDE Alif Shidiq, Muhamad; Nurhabibah, Prabawati; Setiawan, Endra
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10 No. 02 Juni 2025 In Build
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.25268

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, hal ini ditandai dengan nilai hasil belajar pada penilaian akhir tahun mata pelajaran Ilmu Pengatahuan Alam dan Sosial kelas IV B, diperoleh rata-rata nilai sebesar 65,2, yang masih berada di bawah kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar adalah belum optimalnya penggunaan media yang melibatkan siswa secara aktif. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial pada materi keanekaragaman hayati dengan bantuan media diorama. Penelitian tindakan kelas yang digunakan dalam studi ini mengacu pada model yang dikembangkan oleh Kemmis dan McTaggart, terdiri atas empat komponen, yaitu: (1) perencanaan (planning), (2) pelaksanaan (acting), (3) observasi (observing), dan (4) refleksi (reflecting). Penelitian ini dilaksanakan selama 2 siklus. Teknik pengumpulan data menggunakan tes pilihan ganda untuk mengukur hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Keberhasilan pembelajaran ditunjukkan dengan rata-rata nilai peserta didik mencapai KKTP sebesar 75,00 pada setiap siklus. Hasil belajar peserta didik menunjukkan peningkatan yang signifikan. Rata-rata nilai meningkat dari 67,2 (prasiklus), menjadi 73,2 (Siklus I), dan akhirnya mencapai 82,6 (Siklus II). Begitu juga dengan persentase ketuntasan belajar, yang awalnya hanya 44% pada prasiklus, meningkat menjadi 60% pada Siklus I, dan mencapai 84% pada Siklus II. Berdasarkan hasil tersebut penggunaan media diorama terbukti dapat meningkatkan hasil belajar pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial materi keanekaragaman hayati kelas IV B SDN 4 Megugede
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPAS MELALUI PENDEKATAN TaRL BERBANTUAN MEDIA PUZZLE DI KELAS III SDN 4 MEGUGEDE Surasih Septianingrum, Miya; Nurhabibah, Prabawati; Setiawan, Endra
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume10 Nomor 2, Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.25288

Abstract

The low learning outcomes of students in the IPAS subject, particularly in the topics of landforms and human adaptation, have become one of the main issues faced in class 3A at SDN 4 Megugede. Students demonstrated unequal achievement levels, with the majority falling into the basic and intermediate ability groups, and showing low active participation during the learning process. This issue was further exacerbated by the use of lecture-based methods and conventional media, which were less effective in encouraging full student engagement. Based on these conditions, it is necessary to implement both an instructional approach and learning media that are tailored to students’ abilities while also promoting active participation. This study aims to improve student learning outcomes through the implementation of the Teaching at the Right Level (TaRL) approach combined with the Problem-Based Learning (PBL) model supported by puzzle-based media. This classroom action research (CAR) was conducted in two cycles, involving the stages of planning, implementation, observation, and reflection. The research subjects consisted of 35 students grouped into three ability levels: advanced, intermediate, and basic. The results showed a significant improvement in student learning outcomes. Mastery learning increased from 41% in the first cycle to 76% in the second cycle. These findings indicate that the combination of the TaRL approach and the PBL model, supported by puzzle media, can enhance student engagement, motivation, and understanding of the subject matter. Therefore, this strategy is recommended as an innovative alternative in teaching IPAS at the elementary school level.  
PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN FLASH CARD UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPAS KELAS IV SDN 4 MEGUGEDE Al Furqoni, Muhamad; Nurhabibah, Prabawati; Setiawan, Endra
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10 No. 02 Juni 2025 In Build
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.25572

Abstract

Rendahnya hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran IPAS, khususnya pada materi keanekaragaman hayati, menjadi salah satu tantangan yang dihadapi di kelas 4A SDN 4 Megugede. Proses pembelajaran yang masih bersifat satu arah menyebabkan peserta didik memiliki keterbatasan dalam berpikir kritis dan mengeksplorasi materi secara lebih mendalam. Untuk mengatasi kondisi tersebut, diperlukan media pembelajaran yang dapat mendorong keterlibatan aktif mereka dalam proses belajar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dengan penggunaan media pembelajaran flash card sebagai alat bantu dalam memahami konsep keanekaragaman hayati. Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilaksanakan dalam dua siklus, yang mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian terdiri dari 26 peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam capaian belajar peserta didik. Ketuntasan belajar meningkat dari 50% pada prasiklus menjadi 96% pada siklus II, menunjukkan efektivitas penggunaan flash card dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik terhadap materi yang diajarkan. Oleh karena itu, strategi ini direkomendasikan sebagai alternatif inovatif dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di tingkat sekolah dasar.