Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Mandiri

PENGEMBANGAN LAYANAN "SWAB ANTIGEN ONCALL” DALAM UPAYA PELACAKAN KASUS COVID 19 DI KOTA BENGKULU TAHUN 2022 Sahidan Sahidan; Heru Laksono; Susiwati Susiwati; Guntur Baruara
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 2: Februari 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Corona Virus Disease (Covid-19) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Corona jenis baru yang diberi nama SARS-CoV-2. Data Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, total ODP sebanyak 959, Jumlah ODP selesai pemantauan 854, Jumlah ODP masih dalam pemantauan 105, sedangkan penambahan ODP hari ini tidak ada. Jumlah Rapid Test yang sudah dilakukan 15.814, Jumlah Rapid Test yang unreactive 15.520, Total jumlah Rapid Test yang reaktif 294. Hingga saat ini sampel yang diperiksa di laboratorium berjumlah 2.219, Jumlah sampel positif 141, Jumlah sampel yang masih dalam proses pemeriksaan. Pemeriksaan antigen Covid-19 sebagai usaha untuk mendeteksi virus secara cepat dan memutus mata rantai penularan. Di era new normal sekarang masyarakat berbondong-bondong untuk melakukan swab tersebut dengan berbagai tujuan namun, ada fasilitas pelayanan kesehatan saat ini belum dapat memenuhi kebutuhan permintaan masyarakat dalam mengaksesnya terkhususnya sekarang sudah banyak oknum yang menggunakannya sebagai sindikat kriminal. Diperlukan wadah bagi tenaga kesehatan khususnya tenaga analis Kesehatan untuk memberikan layanan swab antigen tanpa harus mendatangi fasilitas pelayanan kesehatanatau sering disebut sebagai oncall. Untuk mengakomodir hal tersebut maka akan dibentuk tim yang akan bertugas memberikan layanan on call, khususnya pada penderita Covid-19 ataupun Screening Kesehatan. Layanan ini akan didukung dengan aplikasi media sosial yang fungsinya akan mempermudah komunikasi antara penderita dengan petugas. Metode Pelaksanaan: Pelaksanaan Program Kewirausahaan terlebih dahulu diawali dengan survei mitra, yaitu rekrutmen mahasiswa/alumni yang berminat melakukan wirausaha. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program PPK tersebut yaitu: Pengembangan Aplikasi Media Sosial, Pelatihan dan Pelaksanaan, dan Monitoring dan evaluasi keberhasilan program (Monev). Hasil: Mitra/masyarakat mampu secara mandiri berwirausaha berbasis “on call”
PENGEMBANGAN LAYANAN "MEDICAL CHECK UP 4 IN 1" GLUKOSA, ASAM URAT, KOLESTEROL, & HEMOGLOBIN ON CALL POINT OF CARE TEST (POCT) DALAM UPAYA PENCEGAHAN KOMPLIKASI DIABETES MELITUS (DM) Guntur Baruara; Heru Laksono; Halimatussa’diah Halimatussa’diah; Evi Fitriany
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 2 No. 12: Desember 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil dari laporan Dinas Kesehatan Kota Bengkulu pada tahun 2018 penderita DM terdata sebanyak 4.463 orang, pada tahun 2018 terdata 4.463 orang, dan pada tahun 2019 penderita menjadi 1.309 penderita di Kota Bengkulu (Dinkes Kota Bengkulu, 2019). Pelayanan pemeriksaan darah on call pada fasilitas pelayanan kesehatan saat ini belum sepenuhnya maksimal memenuhi kebutuhan permintaan masyarakat khususnya penderita DM. Diperlukan wadah bagi tenaga kesehatan khususnya tenaga analis Kesehatan untuk memberikan layanan pemeriksaan darah khususnya gula darah pada penderita DM tanpa harus mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan. Untuk mengakomodir hal tersebut maka akan dibentuk tim yang akan bertugas memberikan pelayanan pemeriksaan darah dengan mendatangi penderita. Layanan ini akan didukung dengan aplikasi media sosial yang fungsinya akan mempermudah komunikasi antara penderita dengan petugas. Metode Pelaksanaan : Terdapat tiga langkah dalam pengabdian masyarakat ini yaitu persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan monitoring. Luaran dan Target Capaian: Mitra/masyarakat mampu secara mandiri berwirausaha berbasis “on call” dengan penambahan jumlah parameter pemeriksaan : Glukosa Darah, Asam Urat, Hemoglobin, dan Kolesterol.