Henrie Buchari, Henrie
Unknown Affiliation

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Agrotek Tropika

PENGARUH KOMBINASI PUPUK ORGANONITROFOS DAN PUPUK ANORGANIK TERHADAP SIFAT KIMIA TANAH DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) DI TANAH ULTISOLNATAR PADA MUSIM TANAM KE DUA Putra, Ryandi Eka; Dermiyati, Dermiyati; Afrianti, Nur Afni; Buchari, Henrie
Jurnal Agrotek Tropika Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Agrotek Tropika Vol 8, Januari 2020
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2894.121 KB) | DOI: 10.23960/jat.v8i1.3689

Abstract

Pupuk Organonitrofos merupakan pupuk organik yang dirakit dari bahan-bahan kotoran sapi segar, limbah MSG, sabut kelapa, Trichodermasp., serta mikroba penambat N dan pelarut P sehingga diharapkan dapat mengurangi penggunaan pupuk anorganik.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi pupuk Organonitrofos dan pupuk anorganik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung, dan melakukan uji Relative Agronomic Effectiviness (RAE) terhadap produksi jagung.  Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 11 perlakuan dan 3 ulangan.  Perlakuan adalah kombinasi pupuk Organonitrofos dan pupuk anorganik.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi pupuk Organonitrofos dan anorganik pada T6 (100% Organonitrofos + 100% NPK) memberikan pengaruh terbaik terhadap fase generatif yang ditunjukkan padavariabel tinggi tanaman, bobot basah brangkasan bobot tongkol dengan kelobot dan bobot tongkol tanpa kelobot dan  merupakan dosis paling efektif secara agronomis karena memiliki nilai RAE 425%.  Terdapat korelasi yang nyata antara P-tersedia tanah dengan bobot tongkol berkelobot dan P-tersedia tanah dengan bobot tongkol tanpa kelobot jagung.
PENGARUH BERBAGAI JENIS ADSORBEN TERHADAP KONDUKTIVITAS HIDRAULIK JENUH DAN KUALITAS AIR PADA PROSES PURIFIKASI LIMBAH CAIR Farida, Resti; Afandi, Afandi; Ramadhani, Winih Sekaringtyas; Buchari, Henrie
Jurnal Agrotek Tropika Vol 11, No 3 (2023): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 11, Agustus 2023
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v11i3.7524

Abstract

Limbah cair yang dihasilkan dari aktivitas domestik dan industri memerlukan tindakan pengelolaan agar tidak menyebabkan permasalahan lingkungan.  Pengelolaan limbah cair dilakukan untuk meminimalisir indikator pencemar agar limbah aman dibuang ke perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karbon aktif, zeolit dan nano filter sebagai adsorben terhadap nilai konduktivitas hidraulik jenuh dan indikator fisik kualitas air. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fisika Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada Agustus – September 2018, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktorial (3x3).  Faktor pertama adalah jenis bahan yang berpengaruh sebagai adsorben, yang terdiri dari karbon aktif, zeolit dan nano filter 1µm.  Faktor kedua adalah jenis sampel limbah yang digunakan, yaitu air sumur (kontrol), limbah surfaktan (deterjen), dan limbah pewarna Rhodamin B.  Data hasil pengamatan dianalisis dengan ANARA, dan dilanjutkan dengan uji BNT pada taraf 1%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan zeolit pada limbah surfaktan dan nano filter pada air sumur efektif untuk menurunkan persentase TDS, dan penggunaan zeolit pada limbah Rhodamin B efektif untuk menyeimbangkan kadar pH, sehingga sesuai dengan standar Permenkes dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup, perubahan warna Rhodamin B pada perlakuan zeolit sebesar 25 % menunjukkan hasil yang paling berpengaruh dibandingkan nano filter dan karbon aktif, dan perlakuan zeolit memiliki memiliki nilai konduktivitas hidraulik jenuh paling rendah tetapi memiliki pengaruh paling baik terhadap kualitas air hasil purifikasi limbah cair
THE EFFECT OF LONG-TERM SOIL TREATMENT AND N FERTILIZATION ON ORGANIC CARBON CONTENT, SOIL NITROGEN AND N ABSORPTION AND PRODUCTION IN CORN CROPING IN ULTISOL SOIL, YEAR 3 Yonathan, Yanda; Lumbanraja, Jamalam; Buchari, Henrie; Afrianti, Nur Afni
Jurnal Agrotek Tropika Vol. 13 No. 3 (2025): JURNAL AGROTEK TROPIKA VOL 13, AGUSTUS 2025
Publisher : Departement of Agrotechnology, Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jat.v13i3.11390

Abstract

Ultisol is a type of soil in Indonesia with a wide distribution. Ultisol is soil that has a low fertility level so it needs improvement efforts so that it can be used optimally. The aim of the research was to determine the effect of long-term tillage, N fertilization, and the interaction between long-term tillage and N fertilization on soil organic C levels, total soil N, N uptake, and corn crop production in Ultisol. The research was carried out on 12 September 2021 – 30 January 2022 at the Polinela Experimental Garden. This research uses RAK with 2 factors, namely nitrogen fertilization (N0 = no fertilization, N2 = 200 kg N ha-1 fertilization), tillage (T1 = intensive tillage, T2 = minimum tillage, T3 = no tillage). Data from research on soil properties, initial and final soil analyzes were carried out to determine the soil total N content, soil organic C, C/N, and soil pH. Soil data analysis was carried out qualitatively using assessment criteria for soil analysis. Plant sample data in the form of (dry, wet weight production and plant N uptake) was tested using an ara and continued with a 5% LSD (least significance different) test. Without tillage and without N fertilization can increase soil organic C and total soil N. The highest corn stover N uptake was in the minimum tillage treatment. N fertilization is not able to increase organic C content, but can increase total soil N. N fertilization can increase the production of total dry weight and total wet weight of plants as well as total N transport. There was no interaction between the effect of N fertilization and tillage on N uptake and corn production.