This Author published in this journals
All Journal JURNAL GIZI INDONESIA Majalah Kedokteran Bandung Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia PIKSEL : Penelitian Ilmu Komputer Sistem Embedded and Logic Althea Medical Journal Indonesian Journal of Disability Studies Jurnal Edukasi dan Penelitian Informatika (JEPIN) Global Medical and Health Communication Jurnal Sistem Kesehatan Jurnal Kesehatan Vokasional Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan The Southeast Asian Journal of Midwifery WIDYA LAKSANA Journal of Education Technology Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen Jurnal Kreativitas PKM JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan Jurnal Pendidikan Kedokteran Indonesia: The Indonesian Journal of Medical Education Journal of Health Sciences Media Karya Kesehatan JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT AL-IRSYAD (JPMA) Jurnal Bidan Cerdas Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Edum Journal Jurnal BIMTAS: Jurnal Kebidanan Umtas Jurnal PORKES Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Jurnal Paedagogy Jurnal Menara Medika Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran Jurnal Perak Malahayati : Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer (JPKK) Inovasi Kurikulum Gemakes: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Berita Kedokteran Masyarakat Jurnal Asuhan Ibu dan Anak Eduvest - Journal of Universal Studies Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)

PENGETAHUAN IBU NIFAS MENGENAI PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOOKLET Millatina Ghassani; Neneng Martini; Ari Indra Susanti; Sefita Aryuti Nirmala; Dini Saraswati Handayani
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 6, No 3 (2020): Volume 6 Nomor 3 Juli 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v6i3.2676

Abstract

ABSTRACT  Introduction: The Maternal Mortality Rate (MMR) in Indonesia occurs on postpartum due to bleeding and infection which is one of the causes is by perineal wound. Efforts to prevent infection from perineal wounds are necessary to increase maternal knowledge by providing health education using booklet media.  Pupose: This research aims to determine the effect of booklet media on knowledge of perineal wound healing in postpartum mothers in Sumedang Regional General Hospital. Method: This research uses Quasy Experiment method with non randomized control group pretest posttest design approach. The writer collects samples with Consecutive Sampling techniques.This research was conducted in July 2019 to 80 postpartum mothers in Sumedang Regional General Hospital. The study subjects consisted of 40 postpartum mothers in the experimental group and 40 postpartum mothers in the control group. The technique used to collect the data is questionnaire. The experimental group is given with lecture method and booklet media. The control group is given with only lecture method. The bivariate data analysis uses Paired TTest processed by Statistical Package for Social Sciences (SPSS) program. Results: The results of the research show that there is an increase in the knowledge of postpartum mothers before and after the media booklet is given (p=0.000) so that there get an influence from giving it to the knowledge of postpartum mothers in Sumedang Regional General Hospital (r=0.378). Conclusion: In this research, there is an influence from giving booklet media towards the knowledge of postpartum mothers about perineal wound healing in Sumedang Regional General Hospital. Suggestion For postpartum mothers who have perineal lacerations it is advisable to pay more attention to the factors that can affect wound healing in the perineum so that the healing process can run well and the mother does not experience infection. Mothers who have perineal lacerations so as not to get infections, can pay attention to nutrition that must be consumed, mobility and how to care for wounds that are good and right  Keywords: Booklet media, perineal wound healing, the knowledge of postpartum mothers.  ABSTRAK  Latar Belakang: Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia sebesar 40% terjadi pada masa nifas akibat perdarahan dan infeksi, yang salah satunya disebabkan oleh luka perineum. Upaya untuk mencegah terjadinya infeksi dari luka perineum maka diperlukan upaya peningkatan pengetahuan ibu dengan memberikan pendidikan kesehatan menggunakan media booklet.  Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media booklet terhadap pengetahuan mengenai penyembuhan luka perineum pada ibu nifas di RSUD Sumedang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode Quasy Experiment dengan pendekatan non randomized control group pretest posttest design. Pengambilan sampel menggunakan teknik Counsecutive Sampling. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2019 pada ibu nifas sebanyak 80 orang di RSUD Sumedang. subjek penelitian terdiri dari 40 ibu nifas pada kelompok experiment dan 40 ibu nifas pada kelompok control. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Kelompok experiment diberikan metode ceramah dan media booklet. Kelompok control diberikan metode ceramah saja. Analisis data bivariate menggunakan uji Paired T-Test yang diolah dengan program program Statistic Package for Sosial Sciene (SPSS). Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan ibu nifas sebelum dan sesudah diberikan media booklet (p=0,000) sehingga didapatkan pengaruh dari pemberian media booklet terhadap pengetahuan ibu nifas di RSUD Sumedang (r=0,378). Kesimpulan: Pada penelitian ini terdapat pengaruh dari pemberian media booklet terhadap pengetahuan ibu nifas mengenai penyembuhan luka perineum di RSUD Sumedang. Saran Bagi ibu nifas yang memiliki luka robekan perineum disarankan agar lebih memperhatikan faktorfaktor yang dapat mempengaruhi penyembuhan luka pada perineum agar dalam proses penyembuhannya dapat berjalan dengan baik dan ibu tidak mengalami infeksi. Ibu yang memiliki luka robekan perineum agar tidak mengalami infeksi, dapat memperhatikan nutrisi yang harus di konsumsi, mobilitas dan cara perawatan luka yang baik dan benar  Kata Kunci: Media booklet, penyembuhan luka perineum, pengetahuan Ibu nifas
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU BERISIKO PADA REMAJA Mia Wahdini; Noormarina Indraswari; Ari Indra Susanti; Budi Sujatmiko
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 7, No 2 (2021): Vol.7 No.2 April 2021
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v7i2.3411

Abstract

FACTORS RELATING TO BEHAVIOR RISK IN TEENS Background: Physical and psychological development can lead adolescence to do risky behaviors, such as having premarital sex and using drugs. These behaviours are influenced by sociodemographic factor, knowledge, family function, and source of information on adolescent reproductive health.Objective: This study aimed to investigate risk factors associated with risky behaviors in adolescents (15-24 years old and unmarried) in West Java Province.Methods: Factors investigated in this study are: predisposing factor, such as age, sex, and knowledge; enabling factor, such as place of residency, economic status, and access to information; reinforcing factor, such as family. Secondary data from Survey of Population Performance and Accountability, Family Planning, and Family Development 2018 is used in this study. Data is analysed using descriptive and inferential statistics (bivariate and multivariate logistic regression). Results: Older adolescent, being male, live in urban area, whose mother is ≥ 60 years are more exposed to risky behavior. Adolescents who have higher educational level, more awareness in adolescent reproductive health, and whose parents are well informed towards adolescent reproductive health are associated with reduction of risky behavior. Conslusion: Factors related to risky behaviour in adolescents are age, sex, adolescent’s level of education, mother’s age, and exposure to  adolescent reproductive health.Suggestion the government needs to initiate and improve programs related to KRR Keywords: Adolescent, Risk behavior, Premarital sex, Drugs, Adolescent reproductive health ABSTRAK Latar belakang: Perkembangan fisik dan psikis dapat memicu remaja untuk melakukan perilaku berisiko seperti melakukan seks pranikah dan mengonsumsi narkoba. Perilaku ini dipengaruhi oleh faktor sosiodemografi, pengetahuan remaja, fungsi keluarga, dan sumber informasi tentang kesehatan reproduksi remaja (KRR).Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku berisiko pada remaja, usia 15-24 tahun, dan belum menikah di Jawa Barat.Metode: Faktor-faktor yang diteliti terdiri dari: faktor yang berasal dari diri remaja (predisposisi),  misalnya, usia, jenis kelamin, dan pengetahuan; faktor pendorong (enabling), contohnya tempat tinggal, status ekonomi, dan akses informasi; faktor penguat (reinforcing), yaitu keluarga. Penelitian ini menggunakan data Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program (SKAP) Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga tahun 2018. Data dianalisis secara deskriptif dan inferensial menggunakan bivariat dan multivariat regresi logistik.Hasil: Profil remaja yang lebih tua, berjenis kelamin laki-laki, tinggal di perkotaan, memiliki ibu yang berusia ≥ 60 tahun lebih rentan terhadap perilaku berisiko. Sedangkan remaja berpendidikan menengah tinggi, pengetahuan KRR yang lebih baik, dan memiliki orang tua yang lebih banyak terpapar informasi KRR berpengaruh signifikan terhadap penurunan perilaku berisiko.Kesimpulan: Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku berisiko pada remaja adalah umur, jenis kelamin, tempat tinggal, pendidikan remaja, usia ibu, dan paparan pengetahuan KRR.Saran pemerintah perlu menginisiasi dan memperbaiki program yang berkaitan dengan KRR Kata kunci: Remaja, perilaku berisiko, Seks pranikah, Narkoba, Kesehatan reproduksi remaja
MOTIVASI BELAJAR MAHASISWI KEBIDANAN TERHADAP PEMBELAJARAN MODUL ASUHAN KEHAMILAN BERBASIS E-LEARNING DI ERA PANDEMI COVID-19 Ari Indra Susanti; Atriany Nilam Sari; Ariyati Mandiri
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 6, No 4 (2020): Volume 6 Nomor 4 Oktober 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v6i4.2993

Abstract

ABSTRACT Background Antenatal  care is the name of a compulsory learning module for midwife students in order to create competent midwives. However, the Covid-19 pandemic presents a challenge in changing the learning system for Antenatal  care. The learning system is carried out remotely using information technology or e-learning. Teaching is given without reducing the quality of teaching. The challenges faced in such conditions include assessing student motivation in learning, especially in the antenatal care module to achieve learning goalsPurpose to determine the learning motivation of midwifery students towards e-learning-based pregnancy care modules in the covid-19 pandemic era.Methods The research method used descriptive research with cross sectional approach. This research was conducted in February until April 2020 in the D4 Midwifery Study Program FK Unpad. The population in this study were midwifery 1 semester 2 students. The sample in this study was a population of 33 people. The sampling technique uses total sampling.Data collection was carried out by providing a questionnaire before lecturing the pregnancy care module. While, the learning evaluation questionnaire was given after the pregnancy care module was finished.Data analysis used univariate data presented in the form of a frequency distribution table.The results of this study found that midwifery students stated strongly agree on intrinsic motivational factors and personal relevance of 21 people and on career motivation factors of 19 people. Thus, there were 28 midwifery students who understood the material for pregnancy care modules using the e-learning-based blended learning method.The conclusion of this study is that there are motivational factors, namely intrinsic motivation factors and personal relevance as well as career motivation factors possessed by midwifery students on the e-learning based blended learning method in the pregnancy care module.Suggestions in this study to conduct further research analysis about the effectiveness of e-learning learning in the new normal period towards the learning outcomes of midwifery students. Key word:learning motivation, pregnancy care modules, e-learning ABSTRAK Latar Belakang Asuhan kehamilan merupakan nama modul pembelajaran wajib bagi mahasiswa bidan agar tercipta bidan yang kompeten. Namun, pandemi covid-19 memberikan tantangan dalam merubah sisitem pembelajaran asuhan kehamilan. Sistem pembelajaran dilakukan dengan jarak jauh dengan menggunakan teknologi informasi atau e-learning, Pengajaran diberikan tanpa mengurangi kualitas pengajaran.Tantangan yang dihadapi dalam kondisi seperti ini salah satunya menilai motivasi mahasiswa dalam pembelajaran terutama pada modul asuhan kehamilan untuk mencapai tujuan pembelajaran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar mahasiswi kebidanan terhadap modul asuhan kehamilan berbasis e-learning di era pandemi covid-19.Metode penelitianyang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari s.d April 2020 di Program Studi D4 Kebidanan FK Unpad. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswi kebidanan tahun 1 semester 2. Sampel dalam penelitian ini merupakan populasi sebanyak 33 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuesioner motivasi sebelum perkuliahan modul asuhan kehamilan. Sedangkan kuesioner evaluasi pembelajaran diberikan setelah selesai perkuliahan modul asuhan kehamilan. Analisis data menggunakan data univariat yang disajikan dalam bentul tabel distribusi frekuensi.Hasil penelitian ini didapatkan bahwa mahasiswi kebidanan menyatakan sangat setuju pada faktor motivasi intrinsik dan relevansi pribadi sebanyak 21 orang dan pada faktor motivasi karir sebanyak 19 orang. Dengan demikian, mahasiswi kebidanan yang memahami materi modul asuhan kehamilan dengan metode pembelajaranblended learning berbasise-learning sebanyak 28 orang.Simpulan pada penelitian ini bahwa terdapat faktor motivasi, yaitu faktor motivasi intrinsik dan relevansi pribadi serta faktor motivasi karir yang dimiliki oleh mahasiswi kebidanan terhadap metode pembelajaranblended learning berbasise-learning pada modul asuhan kehamilan.Saran pada penelitian ini untuk dilakukan analisis penelitian lebih lanjut tentang efektifitas pembelajaran e-learningdi masa new normal terhadap hasil belajar mahasiswi kebidanan. Kata Kunci: motivasi belajar, modul asuhan kehamilan, e-learning
PERSEPSI PETUGAS GIZI DALAM PEMANTAUAN STATUS GIZI BALITA DENGAN MENGGUNAKAN WEBSITE IPOSYANDU Ari Indra Susanti; Didah Didah; Atriany Nilam Sari; Dani Ferdian; Fedri Ruluwedrata Rinawan
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 6, No 3 (2020): Volume 6 Nomor 3 Juli 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v6i3.2667

Abstract

ABSTRACT  Backgroud:The development of technology that is developing rapidly so at this time all information, especially about health using the internet. This can help the nutrition officer task in monitoring the nutritional status of children under five by using the website. The purpose of this study was to determine the perception of nutrition officers in monitoring the nutritional status of infants by using the iPosyandu website.  The research method uses descriptive cross sectional approach. This research was conducted in October until December 2019 with 50 nutrition workers in PKM in the Karawang regency working area. The sampling technique uses total sampling. Data analysis used to univariate variable in the form of a frequency distribution table.  The results showed that nutrition workers had a perception that the ease of accessing information through the website was 50%. Then for the contents of the website is complete and clear by 45%, and there is information and privacy in finding information related to iPosyandu by 32%, and the accuracy of the selection of font size in the website display by 55%.  The conclusion in this study is the perception of nutrition officers towards the website mostly agree on the site, content, information, and appearance of the iPosyandu website. Sugestion based on the results of this study that the iPosyandu website can provide important information to nutrition workers to facilitate monitoring of the implementation of nutritional status monitoring in the work area of each health center so that it can be quickly and appropriately handled if there are cases of malnutrition in children under five in their region.  Keyword: Perception, Nutritionist, iPosyandu Website  ABSTRAK  Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi yang berkembang dengan pesat maka saat ini semua informasi terutama tentang kesehatan menggunakan internet. Hal tersebut, dapat membantu tugas petugas gizi dalam melakukan pemantuan status gizi balita dengan menggunakan website.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui persepsi petugas gizi dalam pemantauan status gizi balita dengan menggunakan website iPosyandu.  Metode Penelitian menggunakan deskriptif pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober s.d Desember 2019 pada petugas gizi di PKM wilayah kerja Kabupaten Karawang sebanyak 50 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan total sampling. Analisis data menggunakan univariat yang disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.   Hasil Penelitian didapatkan bahwa petugas gizi memiliki persepsi bahwa kemudahan dalam mengakses informasi melalui website sebesar 50%. Kemudian untuk isi situs web sudah lengkap dan jelas sebesar 45%, dan terdapat informasi dan privasi dalam menemukan informasi terkait iPosyandu sebesar 32%, serta ketepatan pemilihan ukuran huruf dalam tampilan website sebesar 55%.  Simpulan dalam penelitian ini bahwa persepsi petugas gizi terhadap website sebagian besar setuju terhadap situs, isi, informasi, dan tampilan situs website iPosyandu. Saran berdasarkan hasil penelitian ini bahwa website iPosyandu dapat memberikan informasi penting kepada petugas gizi  untuk memudahkan pemantauan pelaksanaan pemantaun status gizi di wilayah kerja Puskesmas masing-masing agar bisa cepat dan tepat di tangani apabila terdapat kasus-kasus penyimpangan gizi pada balita di wilayah nya.   Kata Kunci: Persepsi, Petugas Gizi, Website iPosyandu
RIWAYAT STATUS IMUNISASI DASAR BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN BALITA STUNTING Yosintha Dilina Wanda; Fardila Elba; Didah Didah; Ari Indra Susanti; Fedri Ruluwedrata Rinawan
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 7, No 4 (2021): Vol.7 No.4 Oktober 2021
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v7i4.4727

Abstract

Background: According to the World Health Organization (WHO) 2018, the prevalence of stunting in Indonesia is the third country with the highest prevalence in the Southeast Asia Region (SEAR). The average prevalence of children under five in Indonesia in 2005-2017 was 36.4%. In West Java the incidence of stunting is 29.9% and in Sumedang Regency the figure is still quite high at 36%, and based on data from the Jatinangor Health Center in 2020 there are 60 stunting toddlers.Purpose: The purpose to analyze the relationship between the history of basic immunization status and the incidence of  in toddler in Hegarmanah Village, Jatinangor District in 2020.Methods: This research design is a quantitative research conducted in Hegarmanah Village in November. This study use a case control design with a ratio of 1:1. The case group of this study was stunting and the control group was non-stunted. The groups of stunting and non-stunted toddlers were determined by a matching system of age and gender categorization. Sampling used proportionate stratified random technique. The sample in this study were stunted and non-stunted toddlers with a total sample of 120 respondents, 60 case groups and 60 control groups. The research instrument is a questionnaire and a microtoise to measure height. Bivariate analysis was carried out with Chi-Square and Odds Ratio testsResults: The results showed that 30 (25%) stunting toddlers aged 24-<36 months, 23 (19%) toddlers aged 24-<36 months and 19 (16%) boys with a history of incomplete basic immunization status . Bivariate analysis was carried out with Chi-Square and Odds Ratio tests with a 95% confidence level obtained (p = 0.000) with OR and CI (4.958 (2.074-11.852)). This states that there is a relationship between the history of basic immunization status on the incidence of stunting under five in Hegarmanah Village, Jatinangor District.Conclusion: There is a relationship between the history of basic immunization status on the incidence of stunting in toddlers in Hegarmanah Village, Jatinangor District with a value of p<0.05 (p=0.00<0.05) and there is a risk of stunting in toddlers with incomplete immunization 4.9 times compared to toddlers with complete immunization.Suggestion Future researchers are expected to be able to further investigate what types of immunization can affect stunting. Keywords: Relationship, Stunting, Basic Immunization, Toddler ABSTRAK  Latar Belakang: Menurut World Health Organization (WHO) data prevalensi kejadian stunting Indonesia termasuk negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di regional Asia Tenggara /South-East Asia Regional (SEAR). Rata-rata prevalensi balita di Indonesia tahun 2005-2017 adalah 36,4%. Di Jawa Barat angka kejadian stunting yaitu 29,9% dan di Kabupaten Sumedang angkanya masih cukup tinggi yaitu sebesar 36%, dan berdasarkan data Puskesmas Jatinangor pada tahun 2020 terdapat 60 balita stunting.Tujuan: Menganalisis hubungan riwayat status imunisasi dasar dengan kejadian balita stunting di Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor Tahun 2020.Metode: Rancangan penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dilakukan di Desa Hegarmanah pada Bulan November. Penelitian ini menggunakan desain case control dengan perbandingan 1:1. Kelompok kasus penelitian ini yaitu stunting dan kontrol yaitu non stunting. Kelompok balita stunting dan non stunting ditentukan dengan sistem matching kategorisasi usia dan jenis kelamin. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportionate stratified random. Sampel dalam penelitian ini adalah balita yang stunting dan non stunting dengan jumlah sampel 120 responden, sebanyak 60 kelompok kasus dan 60 kelompok kontrol. Instrumen penelitian ini yaitu kuisioner dan microtoise untuk mengukur tinggi badan. Analisis bivariate dilakukan uji Chi-Square dan Odds RatioHasil: Hasil penelitian didapatkan 30 (25%) balita stunting dengan usia 24-<36 bulan, 23 (19%) balita usia 24-<36 bulan dan 19 (16%) balita laki-laki dengan riwayat status imunisasi dasar yang tidak lengkap. Analisis bivariate dilakukan uji Chi-Square dan Odds Ratio dengan tingkat kepercayaan 95% didapatkan (p=0,000) dengan OR dan CI (4,958 (2,074-11,852)).Kesimpulan: Terdapat hubungan antara riwayat status imunisasi dasar pada kejadian balita stunting di Desa Hegarmanah Kecamatan Jatinangor dengan nilai p<0,05 (p=0.00<0.05) serta terdapat risiko kejadian stunting pada balita dengan imunasi tidak lengkap 4,9 kali dibanding balita dengan imunisasi yang lengkap.Saran Peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti lebih lanjut mengenai jenis imunisasi apa yang dapat mempengaruhi stunting. Kata kunci : Hubungan, Stunting, Imunisasi Dasar, Balita
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN E-MAGAZINE TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG PENCEGAHAN KANKER PAYUDARA Rani Fitriyani Supriatna; Neneng Martini; Ari Indra Susanti; Dini Saraswati Handayani; Sefita Aryuti Nirmala
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 6, No 3 (2020): Volume 6 Nomor 3 Juli 2020
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v6i3.2669

Abstract

ABSTRACT  Background: Breast cancer is the common illness which often happens to womens, in developed or developing countries. West Java Province Health Profile in 2016 was found 912 breast cancer sufferers and one of them is Sumedang with positive breast lump tumors as much as 9.53%. Efforts to prevent breast cancer that can be done is health education regarding breast cancer given to adolescent girls.  Purpose: This research aim to determine the effect of providing health education about breast cancer prevention with e-magazine towards adolescent girls knowledge in SMAN Tanjungsari. Methods: This research used to a quasi experimental method with an approach pra eksperimental one group pre test-post test design. Sampling using techniques proportional sampling and simple random sampling, samples was 90 adolescent girls in SMAN Tanjungsari. The data is collected by questionnaire. The bivariate data analyzsis is used Paired Sample T-Test with the Statistical Package for Social Science (SPSS).  Results: The results of this research is showed there is an increased adolescent girls knowledge before and after health education with e-magazine (p = 0,009) and showed there is an influence from e-magazine to adolescent girls knowledge (r = 0,276).  Conclusion: There is an influence of e-magazine to the adolescent girls knowledge in SMAN Tanjungsari. Suggestion It is better for young women to better understand and pay attention to reproductive health from an early age and can make e-magazine as a reference and learning media to get health information about breast cancer prevention. Educators (teachers) can also work together with health workers and parents in order to provide appropriate health education to young women.  Keywords:  Adolescent Girl, Breast Cancer, E-Magazine, Health Education, Knowledge.  ABSTRAK  Latar Belakang: Kanker payudara merupakan kanker yang paling umum terjadi pada wanita, baik di negara maju maupun berkembang. Menurut Profil Kesehatan Provinsi Jawa Barat tahun 2016 terdapat penderita kanker payudara sebanyak 912 orang dan salah satunya Kabupaten Sumedang dengan positif tumor benjolan payudara sebanyak 9,53%. Upaya pencegahan kanker payudara dapat dilakukan dengan memberikan pendidikan kesehatan mengenai pencegahan kanker payudara pada remaja perempuan.  Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian pendidikan kesehatan tentang pencegahan kanker payudara dengan e-magazine terhadap pengetahuan remaja putri di SMAN Tanjungsari. Metode: Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental dengan pendekatan pra eksperimental one group pre test-post test design. Pengambilan sampel menggunakan teknik proportional sampling dan simple random sampling. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli tahun 2019 dan  sampel berjumlah 90 remaja putri di SMAN Tanjungsari. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data bivariate menggunakan uji Paired Sample T-Test dengan program Statistical Package for Social Science (SPSS).  Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan remaja putri sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan dengan e-magazine (p = 0,009) dan terdapat pengaruh dari emagazine terhadap pengetahuan remaja putri (r = 0,276).  Kesimpulan: Pada penelitian ini terdapat pengaruh pemberian pendidikan kesehatan tentang pencegahan kanker payudara dengan e-magazine terhadap pengetahuan remaja putri di SMAN Tanjungsari. Saran Sebaiknya remaja putri dapat lebih memahami dan memperhatikan mengenai kesehatan reproduksi sejak dini serta dapat menjadikan e-magazine sebagai referensi dan media pembelajaran untuk mendapatkan informasi kesehatan mengenai pencegahan kanker payudara. Bagi tenaga pendidik (guru) juga dapat bekerja sama dengan tenaga kesehatan dan orangtua agar dapat memberikan pendidikan kesehatan yang tepat pada remaja putri.  Kata Kunci: Remaja Putri, Kanker Payudara , E-Magazine, Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan.
Co-Authors Ade Zayu Cempaka Sari Adnani, Qorinah Estiningtyas Sakilah Adnani Agus Hadian Rahim Ajeng Maulani Hazairin Akhmad Yogi Pramatirta, Akhmad Yogi Alvie Rizky Gusrianty Alvie Rizky Gusrianty, Alvie Rizky Aminarista Aminarista Annisa Triska Almanda Dewi Annisa, Eka Noyan Nur Aprianti, Nurul Azmi Ardini Saptaningsih Raksanagara Ari Kamayanti Aritonang, Patricia Zenitha Ariyati Mandiri Arsy Prawita Arsy Prawita, Arsy Arsy, Auliya Nurul Aryuti Nirmala, Sefita Asep Herry Hernawan Ashifa, Ade Nurul Astuti Dyah Bestari atikah putri wulandari atikah putri wulandari, atikah putri Atriany Nilam Sari Atriany Nilam Sari Atriany Nilam Sari Atriany Nilam Sari Atriany Nilam Sari Atriany Nilam Sari Auliya Nurul Arsy Ayi Purbasari Budi Sujatmiko Calista, Raya Faiha Chairiyah, Royani Dani Ferdian Dani Ferdian Darmawan, Flora Honey Dessy Nur Safitri Desti Ratna Wulan Desti Ratna Wulan, Desti Ratna Dida Akhmad Gurnida Didah Didah Didah Didah Didah Didah Didah Didah Didah Didah Didah, Didah Dilla, Vera Fauziah Dini Saraswati Handayani Edhyana Sahiratmadja Eka Marliana Putri Eka Noyan Nur Annisa Eka Noyan Nur Annisa Elba, Fardila Elly Yana Elly Yana, Elly Elsa Pudji Setiawati Fadila, Nadia Nur Fardila Elba Fardila Elba Fardila Elba Fardila Elba Faza Ayu Nurfauziyya Fa’ni, Renidya Asyura Muttabi’ Deya Fedri R Rinawan Fedri Ruluwedrata Rinawan Ferdian, Dani Fernandez, Veronica Firman Fuad Wirakusumah Gathari, Yuan Veriontina Ginna Megawati Gitta Agustina Habibah, Minda Hanifah, Silva Agustini Harahap, Hasrina Hidayati Harefa, Nuryudica Hartinah Hartinah Hartinah Hartinah Hazairin, Ajeng Maulani Hazizah, Wahdah Hendraswari, Chatrine Aprilia Herry Garna Hidayah, Ulfa Hironima N Fitri Ilma Dina Arrahmah Indah Amelia Indra, Rosalinda Agnestya Insi Farisa Desy Arya Jayanti, Evi Dwi Johanes C. Mose Khotimah , Khusnul khusnul khotimah Kristianti, Yasinta Dewi Kusteja, Nadya Fauzia Lani Gumilang Larasati, Putri Argi Latifah, Ulfa Lausi, Risye Nuroctaviani Lina Rahmiati Mahandry, Silmy Putri Maisha Shafa Anggraina Mardianah, Lia Martin, Novia Martini, Neneng Meiandayati, Rini Melani, Margareta Merry Widjayanti Merry Wijaya Mia Wahdini Millatina Ghassani Mohammad Ali Muaebah, Shiva muhammad rizky, muhammad Nasution, Nadhiati Awlia Nelly Dameria Sinaga Neneng Martini Neneng Martini Neneng Martini Neneng Martini Neneng Martini Nilam Sari, Atriany Nina Zayanti Nina Zayanti, Nina Noormarina Indraswari Novia Martin Novianti, Shofi Nabila Nur Annisa, Eka Noyan Nur Annisa Nur Rahmah Nuraini, Annisa Nurani, Adinda Meisya Hasna Nurfitriyani, Ela Nurihsan, Achmad Juntika Nurparidah, Rani Nuryudica Harefa Parasdia, Roos Arum Patricia Zenitha Aritonang Pitaloka, Anita Pramatirta, Achmad Yogi ` Prischilia Modesta Sueng Son Purnama, Wanda G. Puspa Sari Puspa Sari Puspa Sari Puspa Sari Puspa Sari Puspa Sari Sari Puspa Sari, Puspa Putri Meylin Redia Qorinah Estiningtyas Sakilah Adnani Qorinah Estiningtyas Sakilah Adnani Adnani Rabbani, Salma Damayanti Rachmawati, Anita Raden Tina Dewi Judistiani Rahmiati, Lina Rani Fitriyani Supriatna Raya Faiha Calista Reizza Dwitara Pramodya Reizza Dwitara Pramodya, Reizza Dwitara Rica Elista Rica Elista, Rica Rifqi Muhammad Fikri Rima Kusumah Dewi Rima Nopiantini Rima Nopiantini, Rima Rinawan , Fedri Ruluwedrata Rinawan, Fedri R. Rini Meiandayati Rista Yunanda Risye Nuroctaviani Lausi Rizkia Dwi Rahmandiani Roos Arum Parasdia Rosalinda Agnestya Indra Rosmawati, Dean Ruluwedrata Rinawan, Fedri Safitri, Dessy Nur Santoso, Ragil Adi Saraswati Handayani, Dini Sefita Aryati Nirmala Sefita Aryati Nirmala Sefita Aryati Nirmala, Sefita Aryati Sefita Aryuti Nirmala Septiana, Krisna Siska Sharon Gondodiputro Sharon Gondodiputro Silmi, Harridhil Silva Agustini Hanifah Siska Bradinda Putri Sudirman Siska Septiana, Krisna Siti Jubaedah Siti Nur Fatimah Sri Astuti Sri Astuti Sri Astuti Sri Astuti Sri Hastuti, Tuti Sri Yunita Sri Yunita Sri Yusnita Irda Sari Supriyatin, Dedeh Suryani, Neni Susiarno , Hadi Susiarno, Hadi Tarawan , Vita Murniati Theresa Febrianti Napitupulu Tisnasari Hafsah, Tisnasari Triyani, Dinna Ulfa Hidayah Ulfa Latifah Unti Ludigdo Vera Fauziah Dilla Veronica Fernandez Wardani, Yusrima Syamsina Widarti Widarti Widjayanti, Merry Winerti, Hervina Yasinta Dewi Kristianti Yogi Pramatirta, Akhmad Yohana Filiberta Lumu Ladjar Yosintha Dilina Wanda Yuliasti Eka Purnamaningrum Zulianto, Arief