Kurikulum yang diterapkan di SMAN 10 Kota Bengkulu adalah kurikulum 13 dan di kelas X telah menerapkan kurikulum merdeka. Perubahan kurikulum ini akan terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman dan menyesuaikan dengan teknologi yang semakin maju, sehingga dalam kegiatan belajar mengajar juga harus siap dengan perubahan dan beradaptasi terhadap perkembangan teknologi. Tujuan dari kegiatan pengabdian adalah untuk merancang dan membuat e-modul berbasis STEAM dan meningkatkan pemahaman guru mengimplementasikan pendekatan STEAM dalam pembelajaran. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini berupa workshop melalui pelatihan, praktek terbimbing pembuatan e-modul kepada guru-guru SMAN 10 Kota Bengkulu. Hasil dari kegitan ini yaitu guru SMAN 10 Kota Bengkulu telah berhasil membuat e-modul berbasis STEAM sebagai bahan ajar guru yaitu sebanyak 17 orang guru (80,95%) sudah dapat membuat e-modul dengan baik. Hasil N-Gain yang diperoleh sebesar 0,86 yang dikategorikan Tinggi yang berarti pemahaman guru tentang pembuatan e-modul berbasis STEAM meningkat dari sebelumnya. Pendekatan STEAM yang diintegrasikan dalam e-modul dapat dikembangkan di berbagai kurikulum baik K13 maupun kurikulum merdeka.