Matematika merupakan mata pelajaran yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu matematika sudah diajarkan sejak TK hingga perguruna tinggi. Namun, ketika mendengar kata matematika, banyak anak khususnya di usia sekolah dasar langsung pusing dan tak jarang ada yang mengeluhkan malas bertemu matematika. Hasil observasi di lapangan, tim pengabdi mendapati bahwa selama masa pandemic COVID-19, anak cenderung susah memahami matematika yang diajarkan secara online. Tidak hanya itu, orang tua juga harus menyediakan waktu ekstra untuk menyuruh anak-anak mengerjakan tugas matematika. Berdasarkan uraian tersebut, tim pengabdi berinisiatif untuk mengadakan kegiatan abdimas berupa pelatihan seni kreasi origami berbentuk bangun datar. Adapun tujuan dari pengabdian ini adalah untuk menumbuhkan rasa suka dan cinta anak terhadap matematika. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu berupa pelatihan. Hasil dari pengabdian ini adalah anak-anak khususnya yang berada di lingkungan dusun Jomblangan RT 12 Banguntapan Bantul lebih menyukai matematika. Hal tersebut dibuktikan beragamnya kreasi yang mereka buat menggunakan kertas origami berbentuk bangun datar. Tidak hanya itu, mereka juga dapat menceritakan, mepresentasikan hasil kreasinya dengan baik. Bahkan ketika ditanya kembali mengenai bentuk-bentuk bangun datar beserta sifat-sifatnya, mereka dapat menyebutkannya dengan baik dan benar. Ketika anak mulai menyukai matematika, anak akan dengan senang hati belajar matematika.