Udang Vaname merupakan salah satu sumberdaya alam di Indonesia yang mempunyai nilai ekonomis tinggi sebagai salah satu komoditas yang diunggulkan di sektor kelautan dan perikanan. Memiliki sasaran produksi, yaitu 29,20% dari total target produksi budidaya perikanan dengan kenaikan rata-rata produksi sebesar 12,18% per tahun (KKP., 2016). Sulawesi Selatan merupakan salah satu provinsi yang menjadi sentra pengembangan udang Vaname di Indonesia. Selama kurun waktu 2016-2021, produksi udang Vaname sebesar 20.652 ton, mengalami fluktuasi produksi dari tahun ke tahun dengan pertumbuhan hanya sekitar 27,40 %, jika dibandingkan dengan komoditas rumput laut sebesar 72,60 % (KKP. Provinsi Sulawesi Selatan, 2017). Tujuan kegiatan ini yaitu untuk mensosialisasikan teknologi bioflok pada budidaya udang vaname di kolam beton/terpal. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini yaitu tatap muka, melalui kegiatan sosialisasi dan penyuluhan. Berdasarkan hasil evaluasi peserta kegiatan sosialisasi/penyuluhan menunjukkan bahwa sebagian besar (80%) petani pembudidaya udang vaname mengalami peningkatan pengetahuan dan pemahaman dalam rencana penerapan teknologi bioflok dalam kegiatan budidaya udang vaname pada kolam beton/terpal.