Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh work engagement dan work-life balance terhadap komitmen afektif yang dimoderatori oleh dukungan rekan kerja. Responden adalah 270 tenaga kesehatan dari berbagai profesi. Pengambilan sampel melalui sampel jenuh dengan tingkat respon 17,21%. Metode analisis yang dipakai ialah SEM-PLS. Hasil penelitian menemukan bahwa work engagement dan work-life balance berdampak positif signifikan terhadap komitmen afektif. Dukungan rekan kerja memoderasi pengaruh work engagement dan work-life balance terhadap komitmen afektif. Hal menarik ditemukan pada pekerja yang mendapatkan dukungan rekan kerja yang tinggi di mana efek work engagement terhadap komitmen afektif akan melemah. Efek work-life balance terhadap komitmen afektif akan menguat pada pekerja yang mendapatkan dukungan yang tinggi dari rekan kerjanya. Peneliti selanjutnya dapat menggunakan dampak dimensi keterikatan kerja secara sendiri-sendiri terhadap komitmen afektif melalui moderasi dukungan rekan kerja untuk menjelaskan lebih dalam tentang efek negatif dari dukungan rekan kerja.