Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Farmasi Klinik Indonesia

Studi Ketercapaian Tujuan Terapi pada Pasien Hipertensi Geriatri dan Perbandingan Beberapa Obat Antihipertensi Sukmawan, Yedy Purwandi; Jahara, Syabila Arnika; Nofianti, Tita
Indonesian Journal of Clinical Pharmacy Vol 12, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15416/ijcp.2023.12.2.98

Abstract

Prevalensi penderita hipertensi kelompok geriatri di Indonesia mencapai 22,3% pada tahun 2018. Ketercapaian tujuan penurunan tekanan darah merupakan faktor utama dalam pencegahan kejadian penyakit kardiovaskular. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui studi profil ketercapaian tujuan terapi dan perbandingan obat pada pasien geriatri dengan hipertensi. Penelitian ini merupakan studi observasional-longitudinal dengan pengambilan data secara retrospektif melalui rekam medis pasien rawat jalan pada 1 Januari 2021–30 Juni 2022. Kriteria inklusi meliputi pasien geriatri (≥60 tahun) yang didiagnosis hipertensi dan tersedia data tekanan darah pada hari ke-1 dan hari ke-30 sampai ke-40, kriteria eksklusi meliputi perubahan dosis atau jenis obat antihipertensi pada pasien. Data dianalisis menggunakan metode relative risk (RR, CI 95%). Penelitian ini melibatkan sebanyak 103 pasien, di mana jenis kelamin perempuan (53,43%), usia 60–74 tahun (87,38%) dan hipertensi tahap 1 (70,88%) mendominasi. Nilai ketercapaian tujuan terapi (<130/90 mmHg) mencapai 62,14%. Obat-obatan yang digunakan meliputi amlodipin, ramipril, kandesartan, valsartan, dan furosemid. Hasil perbandingan pengobatan monoterapi (ACE-I, ARB, CCB) tidak berbeda bermakna (p>0,05) dalam penurunan pencapaian tujuan terapi, begitupula dengan perbandingan obat kombinasi (CCB+ARB, ACE-I + loop diuretics, CCB+ACE-I). Meskipun demikian, CCB (amlodipin) atau CCB+ACE-I (amlodipin+ramipril) menunjukkan ketercapaian tujuan terapi lebih tinggi mencapai 76,90% dan 83,30%, secara berturut-turut. Selain itu, monoterapi CCB, dan kombinasi CCB+ACE-I mampu menurunakan risiko ketidaktercapaian tujuan terapi sebesar 53,85% (RR 0,4615; 95% CI: 0,1383-1,5406), dan 70.83% (RR 0,2917; 95% CI: 0,0436-1,9516). Kombinasi Penggunaan CCB (amlodipin) sebagai monoterapi dan CCB+ACE-I (amlodipin+ramipril) sebagai kombinasi direkomendasikan pada pasien geriatri dengan hipertensi.