Dalam penelitian strategi meningkatkan nilai tambah produksi nanas dalam pengembangan unit mikro kecil dan menengah masyarakat berbasis ekonomi kreatif. Di kelurahan Karang Raja Kecamatan Prabumulih Timur terdapat unit usaha oleh kelompok petani yaitu usaha produksi nanas, untuk meningkatkan nilai tambah serta menjadikan pemanfaatan buah nanas ini sebagai ekonomi kreatif olahan nanas bagi masyarakat. Dalam meningkatkan nilai tambah produksi nanas ini dipengaruhi faktor internal dan eksternal serta adanya strategi yang tepat agar mencapai kestabilan. Dilakukan analisis SWOT, maka analisis yang diperolah; (1) Dapat mempertahankan biaya produksi agar tetap dengan sesuai harga pasar untuk meningkatkan hubungan dengan pemerintah Kelurahan Karang Jaya. (2) Dapat mempertahankan biaya produk sebanding dengan pasar dengan unit mikro kecil dan menengah agar meningkatkan ekonomi kreatif dalam pemanfaatan olahan nanas. (3) Meningkatkan nilai tambah produksi agar lebih optimal dan mempererat hubungan para petani dengan pemerintah Kelurahan Karang Jaya (4) Meningkatkan pemasaran produk agar lebih optimal dan meningkatkan ekonomi kreatif dalam jenis olahan pemanfaatan buah nanas. Analisis QSPM dilakukan strategi ekstensifikasi pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan dukungan dari pemerintah. Faktor pendukung berdasarkan kondisi lahan di Prabumulih, budidaya dan pengelolaan nanas terlihat cukup baik. Faktor penghambat yaitu kesulitan akibat turunnya harga nanas dipasaran serta terjadinya nanas musiman.