Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Marine Kreatif

EDUKASI DAN APLIKASI TEKNOLOGI PROBIOTIK BERBAHAN BAKU LOKAL BAGI PEMBUDIDAYA IKAN AIR TAWAR EKONOMIS PENTING Fazril Saputra; Yusran Ibrahim; Dini Islama; Zulfadhli Zulfadhli; Mahendra Mahendra; Faliqul Isbah; Anhar Rozi; Samsul Bahri
Marine Kreatif Vol 6, No 1 (2022): Marine Kreatif
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/jmk.v6i1.5768

Abstract

Beutong District is one of the sub-districts in Nagan Raya Regency with an area of 1,017.32 Km2. The topography of Beutong District supports the cultivation of freshwater fisheries. The purpose of this service activity is to educate and apply the provision of probiotic technology made from local ingredients to increase production performance and the health status of economically important freshwater aquaculture fish. The method used in this activity is an educational method and application of probiotic technology made from local raw materials for economically important freshwater fish. The program begins with educating about the concept of using probiotic technology made from local ingredients, how to make probiotics made from local ingredients, methods of giving probiotics made from local ingredients and ending with training on good fish farming. Monitoring and evaluation will also be carried out to see the level of independence of fish farmers in applying the science and technology that has been taught and the sustainability of the program as well as the obstacles during this program. The result of this service activity is that probiotic technology made from local ingredients is effectively applied to economically important freshwater fish farming.
Sosialisasi Dan Demonstrasi Pembuatan Pupuk Kompos Menggunakan Substrat Limbah Sedimen Tambak Pada Masyarakat Pesisir Omar Muktaridha; S Irhami; Agusriati Muliyana; Fitria Rahmayanti; Firza Hasibuan; Alfis Syahril; Citra Dina Febrina; Faliqul Isbah
Marine Kreatif Vol 7, No 1 (2023): Marine Kreatif
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/mk.v7i1.7955

Abstract

Limbah sedimen tambak merupakan sisa pakan dan feses organisme air yang mengendap di dasar tambak selama proses budidaya berlangsung. Sedimen tersebut secara umum menjadi permasalahan besar dalam budidaya karena dapat mengeluarkan zat yang berbahaya bagi organisme air seperti amonia, nitrit/nitrat, dan lain-lain. Zat tersebut seyogyanya merupakan unsur hara yang sangat dibutuhkan oleh tanaman, sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk tujuan tersebut. Pengomposan menggunakan limbah sedimen tambak sebagai bahan baku utama disertai limbah ampas tebu dan rumput basah telah dilakukan di Gampong Pasi Pinang, Meulaboh, Aceh Barat. Proses tersebut berlangsung melalui edukasi dan demonstrasi proses pengolahan pupuk kompos. Mayoritas peserta yang mengikuti memahami konsep dan pelaksanaannya dengan baik, sehingga dapat dilanjutkan secara berkesinambungan secara mandiri untuk mengelola limbah di sekitarnya. 
Pembersihan Pantai Sebagai Upaya Peningkatan Kesadaran Pengelolaan Sampah Di Pesisir Pantai Ujung Karang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat Lisdayanti, Eka; Marlian, Neneng; Isbah, Faliqul; Zurba, Nabil; Lubis, Friyuanita; Najmi, Nurul
Marine Kreatif Vol 7, No 2 (2023): Marine Kreatif
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/mk.v7i2.8898

Abstract

Produksi sampah plastik telah meningkat secara global dan juga terjadi peningkatan sampah plastik ke lingkungan pesisir dan laut. Limbah darat seperti sampah dapat mencemari pantai, perairan laut, sungai, muara dan danau. Pertambahan penduduk dan perubahan gaya hidup modern masyarakat Indonesia telah meningkatkan produksi sampah terutama di perkotaan. Sifat sampah plastik yang cenderung ringan, apung dan mudah terbawa arus, angin dan pasang surut berkontribusi terhadap penumpukan sampah disepanjang garis pantai. Hal ini menyebabkan semakin bertambahnya volume sampah plastik di pesisir Indonesia setiap tahunnya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penggunaan sampah sekali pakai. Selain itu tujuan dari kegiatan kampanye atau sosialisasi ini adalah untuk mendorong masyarakat setempat menjadi penjaga lingkungan dengan melibatkan secara langsung dalam kegiatan pembersihan pantai. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan selama satu hari yaitu pada tanggal 18 Maret 2023, di pesisir Pantai Ujung Karang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Pendekatan pelaksanaan kegiatan yang dilakukan adalah dimulai dengan kegiatan sosialisasi dan pelaksanaan kegiatan bersih pantai. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah tumbuhnya kesadaran penggunaan plastik sekali pakai, meningkatnya kepedulian masyarakat terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan serta terciptanya kerja sama berbagai pihak dalam pengelolaan sampah plastik khususnya di daerah pesisir dan laut.