Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Bisnis dan Manajemen (JURBISMAN)

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Gula Aren Di Kecamatan Rantau Kabupaten Aceh Tamiang Supristiwendi; Ibnu Mubarok; Siti Balqies Indra
Jurnal Bisnis dan Manajemen (JURBISMAN) Vol. 1 No. 4 (2023): Jurnal Bisnis dan Manajemen (JURBISMAN)
Publisher : Penerbit dan Percetakan CV. Picmotiv

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61930/jurbisman.v1i4.397

Abstract

Permintaan gula aren sebagai bahan penganti gula pasir dan pemanis buatan, maka dari itu gula aren menjadi komoditi andalan bagi para pengusaha gula aren. Kecamatan Rantau termasuk salah satu kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Tamiang-Aceh. Pengolahan gula aren sudah lama dilaksanakan dengan skala usaha rumahtangga. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengaruh biaya produksi, tenaga kerja, harga jual dan bahan baku terhadap produksi gula gren di Kecamatan Rantau Kabupaten Aceh Tamiang. Penelitian ini menggunakan metode survei. Teknik pengambilan sampel dengan metode sampling jenuh atau sensus sebanyak 30 pengrajin gula aren. Untuk menguji hipotesis dan menganalisis data penelitian yang bersifat pengaruh maka dapat dianalisis dengan metode Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian karakteristik umur pengrajin gula aren menunjukkan bahwa rata-rata umur pengrajin gula aren berkisar antara 25-63 tahun, tingkat pendidikan adalah SMA, pengalaman berusaha yaitu 7,33 tahun dan besarnya jumlah tanggungan keluarga rata-rata 4 orang. Hasil analisis linier berganda diperoleh persamaan regresi linier sebagai berikut: Y = -1,517+1,333X1+0,029X2+1,676X3–0,299X4. Hasil koefisien determinasi R2 sebesar 0,699, berarti variasi produksi gula aren dapat dijelaskan oleh biaya produksi, tenaga kerja, harga jual dan bahan baku nira sebesar 69,99 dan 30,01% sisanya dijelaskan oleh faktor lain di luar model. Secara simultan biaya produksi, tenaga kerja, harga jual dan bahan baku berpengaruh signifikan terhadap produksi gula aren. Secara parsial biaya produksi, bahan baku nira dan harga jual  berpengaruh signifikan terhadap produksi gula aren sedangkan tenaga kerja secara parsial tidak berpengaruh terhadap produksi gula aren.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Petani Padi Sawah Di Desa Alue Merbau Kecamatan Langsa Timur Kota Langsa Muhammad Maulana; Rozalina; Thursina Mahyuddin; Supristiwendi
Jurnal Bisnis dan Manajemen (JURBISMAN) Vol. 1 No. 4 (2023): Jurnal Bisnis dan Manajemen (JURBISMAN)
Publisher : Penerbit dan Percetakan CV. Picmotiv

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61930/jurbisman.v1i4.399

Abstract

Padi sawah cocok dibudidayakan di Desa Alue Merbau karena memiliki lahan persawahan yang luas dan sesuai untuk pengembangan padi sawah. Pendapatan petani padi sawah adalah jumlah hasil yang diterima oleh petani dan yang dikerjakan selama satu periode yang pada akhirnya akan memperoleh nilai uang dari penjualan produk pertanian tersebut yang dikurangi biaya yang telah dikeluarkan. Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usahatani padi sawah yaitu Luas lahan, pupuk, tenaga kerja, benih dan pestisida. Tujuan penelitian untuk menghitung pendapatan petani padi sawah dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani padi sawah Desa Alue Merbau Kecamatan Langsa timur Kota Langsa. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive sampling). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Penentuan sampel menggunakan simple random sampling (acak sederhana) untuk memperoleh 40 responden petani padi sawah. Metode analisis data menggunakan analisis pendapatan, analisis uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian diperoleh sebagai berikut; Rata-rata pengunaan biaya produksi usahatani padi sawah yaitu sebesar Rp.3.909.946,88/MT, rata-rata produksi sebesar 2.497,50 Kg/MT atau 5.734,80 Kg/Ha/MT, rata-rata penerimaan usahatani sebesar Rp.11.833.250 /MT dan rata-rata pendapatan bersih usahatani padi sawah di Desa Alue Merbau yaitu sebesar Rp.6.185.800/MT. Hasil uji asumsi klasik data hasil penelitian menyatakan data valid dan tidak terdapat masalah asumsi klasik. Secara serempak (bersama-sama) variabel luas lahan, biaya produksi dan produksi berpengaruh terhadap pendapatan usahatani padi sawah di Desa Alue Merbau. Secara terpisah variabel luas lahan, biaya produksi dan produksi berpengaruh terhadap pendapatan usahatani padi sawah di Desa Alue Merbau.