Hendrawan Susilo
Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PERLAKUAN AIR PANAS DAN MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TEBU ( Saccharum officinarum L) VARIETAS PS 881 MENGGUNAKAN METODE BUD CHIP Hendrawan Susilo; Roedy Soelistyono; Mochammad Dawam Maghfour
Produksi Tanaman Vol. 6 No. 3 (2018)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Produktivitas gula nasional di Indonesia masih rendah. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi gula ialah dengan menyediakan bibit tebu unggul dan bermutu dalam jumlah banyak melalui Single bud planting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lama hot water treatment dan komposisi media tanam untuk pertumbuhan bibit tebu asal bud chip. Penelitian ini telah dilaksanakan di Pusat Penelitian Gula PTPN X (Persero), Desa Plosokidul, Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok faktorial yang terdiri atas 2 faktor dan diulang 3 kali. Faktor pertama ialah lama hot water treatment pada 400C yang terdiri atas H1 = 20 menit, H2 = 30 menit, H3 = 40 menit, faktor kedua ialah komposisi media tanam yang terdiri atas campuran tanah, kompos blotong dan sekam dengan perbandingan M1 = 6  : 3 : 1, M2 = 3 : 2 : 1, M3 = 1 : 1 : 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama hot water treatment (HWT) dan komposisi media tanam berpengaruh nyata pada semua parameter pertumbuhan tanaman tebu pada 14 sampai 84 HST. Lama hot water treatment selama 20 menit (H1) meningkatkan pertumbuhan bibit tanaman tebu, sementara campuran media tanam kompos blotong dan sekam dengan proporsi 1 : 1 : 1 (M3) menghasilkan pertumbuhan bibit tanaman tebu lebih baik dibandingkan komposisi media tanam lainnya.