This Author published in this journals
All Journal Jurnal Dunia Kesmas
Billy Johns Kalangi
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Keberagaman Konsumsi Makanan pada Remaja di Daerah Pesisir Kota Bitung Billy Johns Kalangi; Yulianty Sanggelorang; Nancy S. H. Malonda
Jurnal Dunia Kesmas Vol 13, No 1 (2024): Volume 13 Nomor 1
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jdk.v13i1.10932

Abstract

Fase kehidupan usia remaja merupakan periode dimana  perubahan yang pesat pada fase tumbuh kembang secara fisik, psikologis maupun sosial. Perubahan ini tentunya dipengaruhi kebutuhan gizi maupun mempengaruhi pemenuhan gizi remaja. Pola makan adalah perilaku yang sangat krusial pengaruhnya pada keadaan gizi remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keanekaragaman konsumsi remaja yang ada di daerah pesisir Kota Bitung. Desain penelitian ini adalah survei deskriptif, dilaksanakan bulan Mei 2021 – Januari 2022 di Kelurahan Danowudu Kecamatan Ranowulu Kota Bitung. Populasi dalam penelitian ini adalah 257 remaja, dengan jumlah sampel 170 responden. Perhitungan jumlah sampel menggunakan rumus lameshow dengan teknik pengambilan sampel proportional random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner FFQ (food frequency questionnaire) yang dijalankan secara daring. Analisis data dalam penelitian menggunakan analisis univariat deskriptif. Hasil dari penelitian ini didapatkan remaja di daerah pesisir Kota Bitung memiliki keanekaragaman konsumsi yang baik pada kelompok makanan pokok, lauk hewani, dan lauk nabati sedangkan pada kelompok makanan sayuran dan buah-buahan dapat dikatakan kurang. Selain itu remaja di Kota Bitung juga masih banyak yang sering mengonsumsi makanan instan, snack, kue dan es krim karena itu, informasi mengenai pola makan yang bergizi seimbang masih perlu untuk terus disosialisasikan pada kelompok ini.