Nurul Ainaeni Lami
Universitas Tidar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Pedagogy : Jurnal Pendidikan Matematika

MODEL FLIPPED CLASSROOM BERBASIS MOODLE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI DISPOSISI MATEMATIKA Nurul Ainaeni Lami; Megita Dwi Pamungkas; Yesi Franita
Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 8 No. 2 (2023): Pedagogy : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/pedagogy.v8i2.3053

Abstract

Tindakan yang difokuskan untuk mencapai tujuan pembelajaran melalui penguatan disiplin diri pada siswa disebut sebagai kemampuan berpikir kritis. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengevaluasi apakah siswa yang diajarkan dengan model flipped classroom berbasis moodle memiliki kemampuan berpikir kritis yang lebih baik daripada mereka yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe group resume; (2) untuk menilai kemampuan berpikir kritis siswa dengan tingkat disposisi matematika yang berbeda, yaitu tinggi, sedang, dan rendah; serta (3) untuk menganalisis bagaimana interaksi antara model pembelajaran dan disposisi matematika terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian eksperimental semu yang menggunakan konsep pretest-posttest control group design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa uji hipotesis pertama pada penelitian ini didapatkan , sehingga ditolak, hasil uji hipotesis kedua diperoleh , sehingga diterima, hasil uji hipotesis ketiga diperoleh , sehingga diterima. Karena terjadi penolakan pada uji hipotesis pertama, maka dilanjutkan uji scheffe yaitu dengan menghitung rerata marginal. Berdasarkan analisis hasil hipotesis, disimpulkan bahwa: (1) siswa yang mengikuti model pembelajaran flipped classroom berbasis moodle memiliki kemampuan berpikir kritis yang lebih unggul dibandingkan dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe group resume; (2) tidak ada perbedaan yang signifikan dalam kemampuan berpikir kritis antara siswa dengan tingkat disposisi matematika tinggi, sedang, dan rendah; serta (3) tidak terdapat pengaruh interaktif antara model pembelajaran dan disposisi matematika terhadap kemampuan berpikir kritis.