Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MONITORING BAYI BILIRUBIN PADA ALAT PHOTOTHERAPY MENGGUNAKAN MODUL KAMERA OV 7670 BERBASIS INTERNET OF THINGS Muhammad Akbar Hariyono; Muhammad Fuad Syauqi; Rakhmad Rizkiansyah; M Risky Saputra
Jurnal Kajian Ilmiah Kesehatan dan Teknologi Vol 5 No 1 (2023)
Publisher : Politeknik Unggulan Kalimantan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52674/jkikt.v5i1.103

Abstract

Kasus bayi kuning (hiperbilirubinemia) merupakan salah satu keadaan yang sering ditemukan pada bayi baru lahir. Sekitar 50-70% kelahiran bayi cukup bulan dan 80-90% bayi prematur mengalami hiperbilirubinemia. Jaundice atau hiperbilirubinemia terjadi karena kadar bilirubin yang terlalu tinggi dalam darah. Keadaan ini terjadi karena belum sempurnanya fungsi organ hati (liver) pada bayi baru lahir untuk memecah dan mengeluarkan bilirubin dari tubuh. Ketika hal ini terjadi, maka kulit dan bagian putih pada mata bayi berwarna kuning (ikterus) Pada awalnya terapi sinar dilakukan dengan mempergunakan cara alami, yaitu dengan sumber dari sinar matahari. Tetapi karena terbatasnya waktu yang efektif untuk penyinaran, yaitu hanya dapat dilakukan antara rentang waktu pukul 07.00-09.00 pagi maka terapi ini tidak dapat dilakukan sepanjang hari Untuk mengatasi hal tersebut maka dipergunakan alat terapi yang bersumber dari cahaya buatan, yang sering disebut dengan blue light therapy. Pengembangan alat ini menggunakan sistem kontrol Arduino uno dan modul kamera OV 7670 guna mempermudah para tenaga kesehatan untuk melakukan pengontrolan pada bayi. Alat ini memiliki sebuah speaker yang mempunyai kelebihan untuk komunikasi 2 arah sehingga pergerakan maupun suara akan terdengar pada Handphone user. penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian pengembangan atau lebih dikenal dengan Research & Development (R&D). Dalam bidang kesehatan, produk-produk yang dihasilkan melalui penelitian R&D diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kesehatan, yaitu keamanan dan keselamatan pada saat penggunaan alat. Berdasarkan hasil pengukuran dari lampu bluelight didapatkan bahwa nilai panjang gelombang lampu mendapatkan nilai rata-rata akurasi adalah 96,26%. Hasil validasi penilaian dari validator ahli materi mendapatkan nilai rata-rata interpretasi (81) dan validator ahli media mendapatkan nilai rata-rata interpretasi (84), membuat alat Monitoring Bayi Bilirubin pada Alat Photetherapy Berbasis IoT ‘Sangat Bagus’ untuk digunakan.