The aim of this study was to describe the categorization of interjections in the Angkola Batak language. The Metalanguage Penelitian ini bertujuan untuk mengkategorisasikan interjeksi dalam bahasa Batak Angkola. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori Metabahasa Semantik Alami (MSA). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode cakap dan metode simak. Metode analisis data yang digunakan adalah metode padan dan agih. Hasil penelitian disajikan dengan metode formal dan informal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat tiga jenis interjeksi dalam bahasa Batak Angkola yaitu kognitif, volitif dan emotif yang direalisasikan atas (14 jenis) komponen semantis interjeksi dalam bahasa Batak Angkola. Kategori kognitif membagi interjeksi menjadi(5 kategori), kategori volitif membagi interjeksi menjadi (5 kategori) dan kategori emotif membagi interjeksi menjadi (4 kategori). Interjeksi dalam bahasa Batak Angkola dapat menduduki dua kategori sekaligus, tetapi dengan konteks dan makna yang berbeda.