Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko utama yang berkaitan erat dengan penyakit jantung koroner (PJK). Studi ini menganalisis hubungan antara hipertensi dan perkembangan PJK melalui tinjauan literatur. Mekanisme patofisiologis hipertensi mencakup hipertrofi ventrikel kiri, disfungsi endotel, aterosklerosis, dan inflamasi sistemik, yang semuanya berkontribusi pada peningkatan risiko PJK. Penelitian menunjukkan bahwa individu dengan hipertensi memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami PJK dibandingkan dengan individu tanpa hipertensi. Penelitian ini merupakan studi tinjauan kepustakaan yang membahas topik dalam ruang lingkup ilmiah kesehatan dan kedokteran mengenai hipertensi pada penyakit jantung. Pencegahan hipertensi melalui modifikasi gaya hidup dan pengobatan farmakologis menjadi langkah penting untuk menekan angka kejadian PJK. Hasilnya hubungan antara hipertensi dan penyakit jantung sangat erat dan kompleks. Pengelolaan hipertensi secara efektif merupakan kunci untuk mencegah dan memperlambat perkembangan penyakit jantung. Kolaborasi yang baik antara dokter dan pasien, serta pemantauan yang ketat, sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal. Kesimpulannya, pengelolaan hipertensi yang efektif diperlukan untuk mencegah komplikasi kardiovaskular yang serius dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.