Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi: 1) Penggunaan Metode Murottal di Pondok Pesantren Syarif Ar-Rasyid, 2) Kemampuan membaca Al-Qur’an sebelum dan sesudah diterapkannya metode murottal pada siswa kelas XI Pondok Pesantren Syarif Ar-Rasyid, 3) Pengaruh Penggunaan Membaca Al-Qur’an Pada siswa kelas XI Pondok Pesantren Syarif Ar-Rasyid. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kuantitatif. Pengambilan data dilakukan dengan pemberian pretes dan postes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Metode pembelajaran murottal dijabarkan sebagai berikut: Mempersiapkan ayat Al-Qur’an yang akan dipelajari, Memperkenalkan ayat Al-Qur’an itu pada peserta didik dan membacanya dengan tartil, Kemudian guru memberikan poin-poin yang menarik untuk di diskusikan, Guru membagikan atau menuliskan ayat Al-Qur’an kepada peserta didik yang sesuai dengan pelajara, Guru memanggil beberapa siswa untuk membaca bagian-bagian ayat Al-Qur’an yang berbeda-beda, Ketika bacaan sedang berlangsung guru memerintahkan kepada peserta didik untuk berhenti pada beberapa tempat untuk menekankan arti penting poin-poin/ potongan-potongan ayat tersebut dan guru mengakhiri proses dengan bertanya kepada siswa apa yang ada dalam ayat Al-Qur’an 2) Rata-rata Kemampuan membaca Al-Qur’an siswa lokal kontrol eksperimen pada tes awal: 60,3, Rata-rata Kemampuan membaca Al-Qur’an siswa sebelum diterapkan metode murottal adalah 65,5, sedangkan setelah diterapkan diperoleh rata-rata sebesar 85,1. 3) Hasil penelitian menunjukkan t? lebih kecil dari t_t maka hipótesis nol (H?) diterima, yang berarti Dengaan t? = 8,976 berarti lebih besar dari t_t pada taraf signiffikan 5% maupun pada taraf signifikan 1% (2,05 <8,976> 2,76. Dengan demikian berarti H? di tolak atau ada pengaruh positif metode murottal terhadap kemampuan membaca Al Quran