Kesehatan mental menjadi bagian terpenting dalam keberlangsungan dan kesejahteraan kehidupan individu. Namun, di Indonesia sendiri penderita depresi terus mengalami peningkatan terlebih pada generasi dengan produktivitas tinggi yaitu Generasi Milenial. Kesehatan mental dipengaruhi oleh beragam faktor salah satunya adalah gaya hidup individu. Selain itu, faktor sosio – ekonomi juga turut andil sebagai penyebab gejala depresi. Penelitian ini menggunakan metode multiple logistic regression dengan data dari Indonesia Family Life Survey (IFLS) gelombang lima yang dilaksanakan pada tahun 2014 untuk dapat mengidentifikasi pengaruh gaya hidup individu dan sosio – ekonomi terhadap gejala depresi. Hasilnya menunjukkan bahwa faktor gaya hidup yang meliputi; kesehatan subjektif, perasaan bahagia, kebiasaan merokok, tekanan pekerjaan, kualitas tidur, dan olahraga berpengaruh signifikan terhadap probabilitas terjadinya gejala depresi. Di samping itu, faktor sosio-ekonomi-demografi berupa jenis kelamin, status pernikahan, dan logaritma pengeluaran per kapita juga menjadi faktor yang mempengaruhi kesehatan mental individu. Kata Kunci : Gaya Hidup, Sosio – Ekonomi – Demografi, Kesehatan Mental, Gejala Depresi