Diprediksi terdapat 1,5 miliar jiwa yang mengidap hipertensi pada tahun 2025, dan jumlah pengidap hipertensi di dunia terus bertambah tiap tahunnya. Pada tahun 2018 menunjukkan terjadi peningkatan dari 25,8% di tahun 2013 menjadi sebesar 34,1% di tahun 2018 prevalensi kejadian hipertensi di Indonesia. Berdasarkan data puskesmas Taman Sari melalui tes skrining program Penyakit Tidak Menular yang hipertensi pada tahun 2022 sebanyak 323 dan mengalami peningkatan pada tahun 2023 sebanyak 445 orang, lansia yang hipertensi pada tahun 2022 sebanyak 180 orang dan mengalami peningkatan pada tahun 2023 sebanyak 220, dan data di Rw 11 terdapat 38 mengalami hipertensi dari populasi warga yang ada. Tujuan dilakukan edukasi ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat dengan hipertensi pada lansia. Edukasi ini kurang lebih 37 orang. Dilaksanakan di Desa Sirnagalih RW 11 Kabupaten Bogor dengan melakukan pengisian kuisone pretest dan postest diperoleh dari perhitugan uji. Hasilnya diperoleh nilai t = -13,638 dan p = < 0,000 (p < 0,05). Berdasarkan hasil yang diperoleh bahwa pentingnya meningkatkan pengetahuan hipertensi pada lansia.