Pendidikan pasti selalu berubah begitu pula dengan kurikulum pendidikan. Kurikulum pendidikan yang saat ini diterapkan yaitu kurikulum merdeka. Dikarenakan sering kali terjadi perubahan kurikulum membuat peserta didik mengalami permasalahan seperti penurunan prestasi. Salah satu penurunan yang terjadi yaitu penurunan hasil belajar. Data hasil belajar peserta didik di kelas V SDN Punten 01 Batu pada salah satu pembelajaran yaitu IPAS menunjukkan hasil dibawah kkm. Hal tersebut terjadi karena pembelajaran pada kurikulum sebelumnya yang memang sangat berfokus hanya pada guru bukan pada peserta didik. Selain itu belum diterapkannya perangkat digital dan pembelajaran berbasis HOTS. Dengan mengatasi hal tersebut peneliti melakukan penelitian menggunakan metode PTK. Subjek penelitian sebanyak 22 siswa. Pada penerapannya PTK ini terdapat 4. Setelah dilaksanakan penelitian yang telah diterapkan pada siklus awal peserta didik kelas V rerata tes evaluasi digital sebesar 70 dan rata-rata observasi aktivitas LKPD sebesar 2.7 yang berarti masih dalam kategori dibawah kkm. Kemudian didapat kenaikan pada siklus setelahnya dengan nilai rerata hasil belajar tes evaluasi digital sebesar 80 dan rata-rata observasi aktivitas LKPD sebesar 3.0. Dengan demikian penggunaan LKPD Proyek berorientasi pada HOTS dan asesmen dengan "Qupad" (Quiz Paper Mode) dapat meningkatkan hasil belajar