Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya, pendapatan, keuntungan, kelayakan dan kontribusi budidaya daun bawang di Kelurahan Landasan Ulin Utara Kecamatan Liang Anggang. Data primer dikumpulkan melalui wawancara tatap muka dengan pemilik peternakan di lokasi penelitian, dengan menggunakan kuesioner yang disediakan. Sedangkan data sekunder diambil dari buku, majalah, instansi dan organisasi yang terkait dengan penelitian ini. Populasi petani berdasarkan dari luas tanaman dan produksi sayur-sayuran di Kota Banjarbaru. Populasi penelitian adalah petani yang menanam daun bawang yaitu sebanyak 30 orang petani. Hasil penelitian menunjukan biaya eksplisit Rp9.413.618/usahatani, biaya implisit Rp1.826.954/usahatani, total biaya (TC) Rp11.240.571/usahatani, penerimaan total Rp21.850.000/usahatani, pendapatan Rp11.163.669/usahatani, dan keuntungan yang didapat Rp9.384.762/usahatani. Nilai RCR adalah 1,94 artinya usahatani bawang daun ini menguntungkan dan layak untuk di kembangkan. Kontribusi pendapatan usahatani daun bawang terhadap pendapatan total rumah tangga petani sebesar Rp91,37% yang artinya hampir seluruh pendapatan rumah tangga petani berasal dari usahatani daun bawang.