Chaireni Martasari
Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Genetika Aksesi F1 Hasil Pemuliaan Konvensional Jeruk Siam Mamuju (Citrus nobilis) X Satsuma Mandarin Dani Adi Saputra; Chaireni Martasari; Darmawan Saptadi
Produksi Tanaman Vol. 6 No. 12 (2018)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jenis jeruk Siam Mamuju memiliki potensi yaitu dari segi kualitas rasa dan kemampuan tumbuh tanaman dapat dibudidayakan pada dataran rendah (lahan gambut) maupun dataran tinggi. Pada tahun 2006 Balitjestro Malang telah melakukan persilangan secara konvensional antara jeruk Siam dengan beberapa varietas tetua jantan. Besar keragaman tanaman dapat diidentifikasi secara morfologi dan molekuler, namun untuk membedakan pada tahap awal dapat dilakukan secara morfologi, sedangkan untuk lebih memas-tikan keragaman yang dihasilkan dapat melalui analisis molekuler (Karyanti, 2013). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keragaman pada aksesi dan mendapat informasi proporsi sifat genetik yang diwariskan dari kedua tetua pada tiap aksesi F1 hasil persilangan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pemuliaan Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (BALITJESTRO) Tlekung, Kecamatan Junrejo Kota Batu, Jawa Timur. pada bulan Maret-Juni 2017. Penanda SSR dan ISSR digunakan untuk mengidentifikasi 20 aksesi P5. Pengelompokkan aksesi dalam dendogram dihitung menurut UPGMA menggunakan metode SAHN.  Hasil identifikasi pada 20 aksesi (P5 hasil persilangan Siam Mamuju (♀) X Satsuma (♂)) menunjukkan terdapat keragaman. Diketahui dari seluruh hasil identifikasi bahwa tetua Siam Mamuju memiliki proporsi sifat dominan secara genetik pada 20 aksesi F1.