Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al-muhajirin : Jurnal Pendidikan Islam

INTEGRASI AGAMA DAN SAINS PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI MAN 3 TAPANULI TENGAH Pohan, Amriansyah; Wadud, Amru Abdul; Harahap, Raufan Syiddik
Al-Muhajirin: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 1 No. 1 (2024): EDISI JULI-DESEMBER
Publisher : STIT Hamzah Al Fansuri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63911/40aq7726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji integrasi antara agama dan sains dalam pembelajaran Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah, dengan menyoroti masalah, tujuan, dan penerapan metode penelitian kualitatif dalam menganalisis hubungan keduanya. Integrasi agama dan sains dalam pendidikan sering dianggap sulit, terutama pada pelajaran Biologi yang biasanya dilihat bertentangan dengan ajaran agama. Oleh karena itu, penelitian ini ingin mengetahui bagaimana guru Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah menghubungkan nilai-nilai agama dalam pengajaran sains, serta bagaimana respon siswa terhadap pendekatan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dengan guru Biologi, dan analisis terhadap dokumen kurikulum dan materi ajar yang diterapkan. Selain itu, wawancara juga dilakukan dengan siswa untuk mengetahui pandangan dan sikap mereka terhadap pembelajaran Biologi yang menggabungkan unsur agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah mengintegrasikan nilai agama dengan materi Biologi dengan cara menghubungkan fenomena alam yang dipelajari dengan konsep-konsep agama, seperti penciptaan oleh Tuhan, keseimbangan alam, dan tanggung jawab manusia dalam menjaga lingkungan. Metode yang digunakan termasuk diskusi, refleksi, dan pemberian contoh nyata yang mengaitkan ajaran agama dengan teori-teori ilmiah. Kesimpulannya, pengintegrasian agama dan sains dalam pembelajaran Biologi di MAN 3 Tapanuli Tengah memberikan pemahaman yang lebih komprehensif bagi siswa, di mana mereka tidak hanya mempelajari konsep ilmiah, tetapi juga menghargai hubungan antara sains dan ajaran agama dalam kehidupan mereka. Pendekatan ini memperkaya wawasan siswa dan memupuk sikap positif terhadap kedua bidang tersebut.
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM; PANDANGAN ISLAM TENTANG PENDIDIKAN PEREMPUAN DARI MASA KLASIK HINGGA MODERN Siregar, Ahmad Ihsan Pardamean; Pohan, Amriansyah; Nasution, Abdusima
Al-Muhajirin: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 2 No. 1 (2025): EDISI JANUARI-JUNI
Publisher : STIT Hamzah Al Fansuri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63911/h8zacg74

Abstract

Pendidikan perempuan merupakan salah satu isu krusial dalam meningkatkan kualitas suatu bangsa. Pendidikan pertama dan terpenting dimulai di lingkungan keluarga, di mana peran ibu sangat penting dalam mendidik anak-anak. Oleh karena itu, pendidikan bagi perempuan secara tidak langsung berkontribusi terhadap persiapan generasi masa depan suatu bangsa. Harapannya, penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis mengenai pendidikan perempuan. Dengan demikian, penelitian ini ingin memberikan penjabaran mengenai pendidikan perempuan dalam persefektif Islam dan perekembangan pendidikan perempuan yang berlandasakan nilai-nilai Islam. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif-deskriptif untuk menganalisis perkembangan pendidikan perempuan dari perspektif Islam. Pendekatan ini dipilih karena memungkinkan peneliti untuk mengeksplorasi secara mendalam mengenai kemajuan pendidikan perempuan dalam konteks Islam. Data utama dalam penelitian ini diperoleh dari teks-teks yang membahas perkembangan pendidikan perempuan baik pada era klasik maupun modern, di samping itu juga teks-teks yang mengkaji kemajuan sekolah-sekolah pendidikan perempuan. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan dengan menelusuri karya ilmiah dan buku-buku yang membahas topik ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pandangan Islam, pendidikan merupakan hak sekaligus kewajiban setiap individu Muslim, termasuk perempuan. Tujuan utama dari pendidikan ini adalah untuk membentuk individu yang berakhlak mulia, cerdas, dan bermartabat. Ajaran Islam dengan jelas mendorong perempuan untuk mengejar ilmu di berbagai bidang, menjadikan pendidikan sebagai sarana untuk beribadah dan mencapai martabat diri. Dan, Islam memberikan perempuan kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi intelektual dan berkontribusi secara sosial. Pendidikan tidak hanya terfokus pada ruang domestik, tetapi juga meluas ke ranah akademik, profesional, dan pengembangan diri secara menyeluruh. Akhirnya, tujuan dari semua ini adalah untuk melahirkan perempuan Muslim yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual, sehingga mereka dapat berperan aktif dalam membangun peradaban dan memberikan manfaat bagi keluarga, masyarakat, dan umat manusia secara keseluruhan.