Dian Shofia Reny Setyanti
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengemas Kesehatan

EDUKASI TENTANG TANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN DI DESA HADIPOLO KECAMATAN JEKULO KABUPATEN KUDUS Etni Dwi Astuti; Evita Aurilia Nardina; Dian Shofia Reny Setyanti; Ikha Puji Lestari
Jurnal Pengemas Kesehatan Vol 3 No 01 (2024): Jurnal Pengemas Kesehatan (JPK)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanda bahaya kehamilan harus dikenali dan terdeteksi sejak dini sehingga dapat ditangani dengan benar karena setiap tanda bahaya kehamilan bisa mengakibatkan komplikasi kehamilan. Berdasarkan penelitian, telah diakui saat ini bahwa setiap kehamilan dapat memiliki potensi dan membawa risiko bagi ibu. WHO memperkirakan sekitar 15% dari seluruh wanita hamil akan berkembang menjadi komplikasi yang berkaitan dengan kehamilannya dan dapat mengancam jiwanya. Bidan sebagai pemberi pelayanan kebidanan akan menemukan wanita hamil dengan komplikasi-komplikasi yang mungkin dapat mengancam jiwa. Tujuan dilakukannya kegiatan ini agar ibu hamil bisa mendeteksi sedini mungkin terhadap tanda-tanda bahaya pada ibu hamil yang mungkin akan terjadi, karena setiap wanita hamil beresiko mengalami komplikasi. Metode kegiatan ini dengan cara ceramah dan tanya jawab mengenai tanda bahaya kehamilan
EDUKASI KECEMASAN DAN PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM PENDAMPINGAN MENJELANG PERSALINAN DI DESA TONDOMULYO KABUPATEN PATI Dian Shofia Reny Setyanti; Naomi Parmila Hesti Savitri
Jurnal Pengemas Kesehatan Vol 3 No 02 (2024): Jurnal Pengemas Kesehatan (JPK)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52299/jpk.v3i02.47

Abstract

Masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan sangat umum selama kehamilan dan setelah melahirkan disemua bagian dunia. Satu dari tiga hingga satu dari lima wanita di negara berkembang, dan sekitar satu dari sepuluh wanita di negara maju, memiliki masalah kesehatan mental yang signifikan selama kehamilan dan setelah melahirkan. Dalam mengatasi kecemasan menjelang persalinan, dapat dimanfaatkan tenaga kader yang nantinya akan membantu menjalankan pendampingan kepada keluarga dan calon ibu bersalin sebelum proses persalinan. Selain tetap mengoptimalkan pelayanan melalui kader posyandu, juga harus dilakukan penanganan dari hulu ke hilir. Berdasarkan wawancara dengan bidan desa Tondomulyo diperoleh hasil bahwa ibu hamil di Desa Tondomulyo belum terpapar sama sekali mengenai pengetahuan tentang kecemasan menjelang persalinan. Berdasarkan permasalahan tersebut maka penulis perlu melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan kegiatan pemberian penyuluhan mengenai kecemasan menjelang persalinan. pendekatan partisipatif karena pendekatan ini berorientasi kepada upaya peningkatan peran serta masyarakat secara langsung dalam berbagai proses dan pelaksanaan pengabdian.Metode dalam pengabdian ini meliputi ceramah, tanya jawab dan disksusi.
Pemberdayaan Ibu Hamil Melalui Prenatal Yoga Menuju Kehamilan Sehat, Bugar Dan Persalinan Nyaman Sri Hadi Sulistiyaningsih; Dian Shofia Reny Setyanti; Elsa Verina Saraswati; Nopri Padma Nudesti
Jurnal Pengemas Kesehatan Vol 4 No 01 (2025): Jurnal Pengemas Kesehatan (JPK)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52299/jpk.v4i01.55

Abstract

Kelompok Kerja Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Desa Tondomulyo Jakenan Kabupaten Pati merupakan Kelompok kerja yang tugas dan fungsinya mempunyai keterkaitan dalam pembinaan penyelenggaraan/pengelolaan Posyandu. Sampai saat ini Kelompok Kerja Posyandu di Desa Tondomulyo berperan aktif dalam meningkatkan status kesehatan ibu dan anak seperti pendataan ibu hamil, bayi dan balita. Terdapat permasalahan sekitar 90% ibu hamil mengalami keluhan pada kehamilannya seperti mual muntah, nyeri punggung, sulit tidur, sering buang air kecil, kram pada kaki, sesak nafas, dll. Hal yang dilakukan oleh ibu hamil untuk mengatasi keluhan yang dialami dengan datang ke bidan atau puskesmas untuk mendapatkan obat agar keluhan yang dirasakan berkurang. Ibu hamil belum pernah diajarkan prenatal yoga untuk mengatasi ketidaknyamanan yang dialami dalam kegiatan kelas ibu hamil sebagai bentuk pemberdayaan ibu hamil dalam mengatasi ketidaknyamanan yang dialami serta belum ada tenaga terlatih bersertifikat prenatal yoga yang dapat memberikan pelayanan komplementer yoga pada ibu hamil. Tujuan program kemitraan kepada masyarakat ini untuk meningkatkan kompetensi mitra dalam pelayanan komplementer prenatal yoga sehingga mampu mengajarkan kepada ibu hamil dan perberdayaan ibu hamil melakukan prenatal yoga. Adapun metode tahapan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat meliputi 1) Sosialisasi : conditioning teknis pelaksanaan kegiatan, 2) Pelatihan : Peningkatan kompetensi mitra tentang prenatal yoga, 3) Penerapan teknologi : adanya vidio tutorial dan buku saku prenatal yoga yang dapat dimanfaatkan oleh mitra dan ibu hamil, 4) Pendampingan dan evaluasi : pendampingan mitra dalam menerapkan prenatal yoga kepada ibu hamil, 5) Keberlanjutan program : penerapan prenatal yoga dalam kegiatan kelas ibu hamil dan pengenalan terapi komplementer yang lain sebagai upaya dalam mengatasi keluhan ibu hamil. Adapun target luaran pengabdian ini adalah peningkatan level keberdayaan mitra, publikasi jurnal pengabdian masyarakat, publikasi media massa, video kegiatan yang diunggah pada kanal youtube, poster dan buku saku.