Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra

Analisis Wacana Kritis pada Pidato Presiden Tahun 2022: Model Norman Fairclough Hajrah Harun; Anisa Maulidiah Alam; Jufri Jufri
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i1.3163

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara bahasa dan struktur sosial dalam teks pidato Presiden Republik Indonesia Joko Widodo tahun 2022. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan perspektif Analisis Wacana Kritis (AWK) atau Critical Discourse Analysis (CDA) yang diperkenalkan oleh Norman Fairclough. Hasil kajian menunjukkan bahwa adanya hubungan yang timbal balik antara bahasa dengan pencitraan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan para audiens dengan memanfaatkan berbagai strategi bahasa tertentu seperti struktur, tata bahasa, koherensi dan konjungsi.
Keefektifan Pembelajaran Menulis Cerpen Siswa berbasis Model Pembelajaran SAUD Resky Amalia Tahir; Jufri Jufri; Syukur Saud
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i2.3109

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian pretest-posttest control group design yang bertujuan mengetahui keefektifan model pembelajaran SAUD pada keterampilan menulis cerpen siswa kelas IX SMP Laniang Makassar. Populasi pada penelitian ini yaitu siswa kelas IX SMP Laniang Makassar, dan sampel dipilih menggunakan teknik total sampling yaitu siswa kelas IX.U sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas IX.A sebagai kelas kontrol. Hasil dari analisis data pada perhitungan menggunakan uji-t menunjukkan bahwa thitung 4,90 > ttabel 2,037 pada taraf signifikan 0,05, yang berarti H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga model pembelajaran SAUD ini dinyatakan efektif dalam keterampilan menulis cerpen siswa IX SMP Laniang Makassar.
Analisis Representasi Aktor Perempuan dalam Berita Media Daring: Pendekatan Eksklusi Berdasarkan Model Theo van Leeuwen Wida Wahyuni; Jufri Jufri; Azis Azis
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i2.3517

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi aktor perempuan dalam berita media daring dengan menggunakan pendekatan eksklusi berdasarkan model Theo van Leeuwen. Melalui metode analisis teks, kami meneliti bagaimana aktor perempuan direpresentasikan dalam konteks berita online. Kami menggunakan model Theo van Leeuwen untuk mengidentifikasi strategi eksklusi yang digunakan dalam representasi aktor perempuan dalam berita media daring. Temuan kami mengungkapkan pola-pola representasi yang mengindikasikan adanya ketidaksetaraan atau ketidakadilan dalam penyajian aktor perempuan dalam media daring. Implikasi dari temuan ini dibahas dalam konteks upaya meningkatkan representasi gender yang lebih inklusif dalam media daring.
Representasi Kekuasaan dalam Teks Pidato Presiden Joko Widodo: AWK Norman Fairclough Hajrah Hajrah; Jufri Jufri; Ambo Dalle
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 10 No. 3 (2024)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v10i3.3858

Abstract

Penelitian ini memiliki tiga tujuan, yakni (1) mengungkap nilai eksperensial, (2) mengungkap nilai relasional, (3) mengungkap nilai ekspresif dalam teks pidato Presiden Joko Widodo pada HUT RI ke-71, 73, 75, dan 77. Penelitian ini merupakan kajian analisis wacana dalam bentuk analisis wacana kritis (AWK). Data yang diperlukan dalam penelitian ini berupa kata, frasa, kalusa, dan kalimat yang terindikasi nilai eksperensial, nilai relasional, dan nilai ekspresif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi, teknik pustaka, dan teknik catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuasaan pada aspek nilai eksperensial ditemukan kata-kata ideologis yang diperjuangkan, proses leksikal, relasi makna ideologis, dan metafora. Nilai relasional ditemukan penggunaan modalitas (akan, harus, mampu, ingin), dan kata ganti. Nilai ekspresif ditemukan penggunaan ekspresi penguatan, ekspresi penolakan, ekspresi simbolik, evaluasi positif, dan evaluasi negatif.
Pertarungan Simbolik dan Ideologi dalam Slogan Pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan Tahun 2024 Model Pierre Bourdieu Asmawati Asmawati; Jufri Jufri; Mahmudah Mahmudah
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i1.4191

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dikaji melalui teori analisis wacana kritis dengan tujuan: (1) mengklasifikasi dan mengeksplanasi representasi pertarungan simbolik melalui eufemisasi dalam slogan pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. (2) mengklasifikasi dan mengeksplanasi representasi pertarungan simbolik melalui sensorisasi dalam slogan pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. Penelitian ini berfokus pada kutipan kata, frasa, klausa, atau kalimat yang mengandung unsur eufemisasi dan sensorisasi dalam slogan pilkada di Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. Data dalam penelitian ini berupa kutipan langsung dari slogan yang terdapat pada spanduk, banner, baliho, dan stiker kampanye yang digunakan oleh kandidat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi teknik dokumentasi, teknik baca, dan teknik catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, representasi eufemisasi ditemukan dalam tiga klasifikasi yaitu, (1) penggunaan kata-kata persuasif yang menciptakan citra positif, (2) penggambaran visi dan misi calon melalui simbol-simbol yang mengundang kedamaian, dan (3) simbolisasi modernitas yang menarik perhatian pemilih. Kedua, representasi sensorisasi ditemukan dalam dua klasifikasi yaitu (1) penghilangan atau pembatasan informasi yang dianggap kontroversial, dan (2) penggunaan kata-kata yang menghindari konfrontasi atau ketegangan, berfokus pada harmoni dan kesejahteraan.
Deiksis dalam Novel Kado Terbaik Karya J.S Khairen dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA Nurrahma Nurrahma; Jufri Jufri; Hajrah Hajrah
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i1.5393

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan deiksis dalam novel Kado Terbaik karya J.S Khairen dan implikasinya terhadap pembelajaran Bahada Indonesia di Sekolah Menengah Atas (SMA). Selanjutya, jenis penelitian ini ialah jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Peneliti menggunakan teori dari Dell Hymes (1974) dan George Yule (2006). Teknik pengumpulan data berupa teknik dokumnetasi, teknik baca, dan teknik catat. Sumber data dalam penelitian ini yaitu novel Kado Terbaik karya J.S Khairen yang berjumlah 245 halaman. Hasil dalam penelitian ini ditemukan deiksis pada novel sebanyak 719 data, deiksis yang ditemukan meliputi deiksis persona 425 data, deiksis tempat 65 data, deiksis waktu 110 data, deiksis sosial 98 data, dan deiksis wacana 21 data. Berdasarkan deiksis tersebut dapat diketahui bahwa deiksis yang banyak ditemukan adalah deiksis persona. Kajian deiksis ini berimplikasi terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA kelas XI pada pembelajaran karya sastra fiksi (novel). Deiksis dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar khususnya pada elemen menulis karena deiksis terkait dengan unsur-unsur karya sastra.