Ni Made Intan Kusumasari
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi

Analisis Perilaku Quiet Quitting sebagai Respons terhadap Burnout dan Kepemimpinan di Tempat Kerja: Studi Kasus Perilaku Quiet Quitting di Tempat Kerja Christina Ayu Maha Dewi; Madek Jeani Purnama; Dhea Fitrisia; Ni Made Intan Kusumasari
EKOMA : Jurnal Ekonomi, Manajemen, Akuntansi Vol. 5 No. 1: November 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/ekoma.v5i1.12853

Abstract

Fenomena quiet quitting atau pengunduran diri secara diam-diam menjadi isu yang semakin banyak terjadi di lingkungan kerja modern. Fenomena ini muncul ketika karyawan tetap berada di tempat kerja, namun mengurangi keterlibatan dan komitmen terhadap tugasnya. Kondisi tersebut sering kali dipicu oleh tingkat burnout yang tinggi akibat beban kerja berlebihan, tekanan psikologis, dan kurangnya dukungan dari pimpinan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara burnout dan quiet quitting serta menelaah peran kepemimpinan transformasional dalam meminimalisasi dampak negatif dari kelelahan kerja. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan kualitatif deskriptif, melalui penelusuran dan analisis berbagai sumber ilmiah nasional maupun internasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa burnout memiliki pengaruh signifikan terhadap munculnya perilaku quiet quitting, di mana individu yang mengalami kelelahan emosional, depersonalisasi, dan penurunan pencapaian pribadi cenderung menurunkan kinerja serta keterlibatan dalam organisasi. Namun, gaya kepemimpinan transformasional dapat menjadi faktor protektif yang efektif karena mampu memberikan motivasi, perhatian individual, dan inspirasi kepada karyawan. Penelitian ini menegaskan bahwa peningkatan kesejahteraan psikologis dan penerapan gaya kepemimpinan yang empatik merupakan langkah penting untuk mencegah quiet quitting dan meningkatkan keberlanjutan kinerja organisasi.