Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan

Pengelolaan Persedian Sparepart Pada Perusahaan Penyedia dan Layanan Alat Berat Ari Pratama, Bayu; Wahyuda; Farida Djumiati Sitania
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4i2.607

Abstract

Perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan dan layanan perawatan alat berat menghadapi tantangan signifikan dalam pengelolaan persediaan suku cadang, khususnya actuator, injector, dan camshaft. Kekurangan stok pada komponen-komponen vital tersebut berdampak langsung pada penurunan produktivitas, peningkatan waktu tunggu perbaikan, serta tingginya biaya operasional akibat pesanan darurat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan melalui penerapan metode Weighted Moving Average (WMA) dalam peramalan permintaan dan Economic Order Quantity (EOQ) untuk menentukan jumlah pemesanan yang optimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah pemesanan optimal adalah 8 unit untuk actuator dan injector, serta 9 unit untuk camshaft, dengan frekuensi pemesanan lima kali per tahun. Untuk menjaga ketersediaan, ditetapkan safety stock sebesar 1 unit dan reorder point sebesar 2 unit untuk masing-masing komponen. Penerapan metode EOQ berhasil menurunkan total biaya persediaan dari Rp744.418.000 menjadi Rp343.827.597, menghasilkan efisiensi biaya sebesar Rp400.590.403. Temuan ini menegaskan bahwa metode EOQ efektif dalam mengoptimalkan pengelolaan persediaan, meningkatkan efisiensi biaya, serta mengurangi ketergantungan terhadap pemesanan darurat
Aplikasi Konsep Lean Untuk Minimasi Waste Menggunakan Value Stream Mapping Pada Warehouse Spare Parts Riyadi, Aldi Wibawan; Sitania, Farida Djumiati; Wahyuda
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 4 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4i4.938

Abstract

Warehouse PT XYZ memiliki peran strategis sebagai pusat distribusi spare parts untuk memastikan kelancaran aktivitas hauling. Hasil observasi menunjukkan adanya berbagai bentuk pemborosan (waste) seperti waktu tunggu, kesalahan pengambilan spare parts, serta gerakan yang tidak perlu yang mengindikasikan belum optimalnya proses operasional pada warehouse. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi alur proses dan persentase efisiensi proses operasional warehouse, mengidentifikasi jenis dan penyebab waste, serta memberikan rekomendasi perbaikan untuk meminimasi waste dengan pendekatan lean warehouse. Metode yang digunakan bersifat kuantitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi lapangan dan wawancara. Tools analisis yang digunakan meliputi Value Stream Mapping (VSM) untuk memetakan aktivitas serta menghitung Process Cycle Efficiency (PCE), dan Fishbone Diagram untuk mengidentifikasi akar penyebab pemborosan. Hasil penelitian menunjukkan nilai awal PCE sebesar 63%, dengan 37% waktu termasuk aktivitas non-value added dan necessary non-value added. Nilai ini masih berada di bawah standar minimal perusahaan yaitu 75%. Enam jenis waste teridentifikasi, termasuk transportation, waiting, motion, dan inappropriate processing. Akar penyebab utama meliputi layout kerja yang tidak efisien, SOP yang belum optimal, serta sistem pencarian spare parts yang belum terintegrasi. Usulan perbaikan yang dirancang berupa integrasi sistem informasi, perbaikan tata letak, serta pelatihan rutin operator dan mekanik diharapkan dapat mempercepat lead time order fulfillment spare parts serta meningkatkan efisiensi operasional warehouse.
Pengelolaan Persedian Sparepart Pada Perusahaan Penyedia dan Layanan Alat Berat Ari Pratama, Bayu; Wahyuda; Farida Djumiati Sitania
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4i2.607

Abstract

Perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan dan layanan perawatan alat berat menghadapi tantangan signifikan dalam pengelolaan persediaan suku cadang, khususnya actuator, injector, dan camshaft. Kekurangan stok pada komponen-komponen vital tersebut berdampak langsung pada penurunan produktivitas, peningkatan waktu tunggu perbaikan, serta tingginya biaya operasional akibat pesanan darurat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan melalui penerapan metode Weighted Moving Average (WMA) dalam peramalan permintaan dan Economic Order Quantity (EOQ) untuk menentukan jumlah pemesanan yang optimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah pemesanan optimal adalah 8 unit untuk actuator dan injector, serta 9 unit untuk camshaft, dengan frekuensi pemesanan lima kali per tahun. Untuk menjaga ketersediaan, ditetapkan safety stock sebesar 1 unit dan reorder point sebesar 2 unit untuk masing-masing komponen. Penerapan metode EOQ berhasil menurunkan total biaya persediaan dari Rp744.418.000 menjadi Rp343.827.597, menghasilkan efisiensi biaya sebesar Rp400.590.403. Temuan ini menegaskan bahwa metode EOQ efektif dalam mengoptimalkan pengelolaan persediaan, meningkatkan efisiensi biaya, serta mengurangi ketergantungan terhadap pemesanan darurat