<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa efektif penyelesaian teka-teki sebagai alat edukatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir logis anak-anak usia dini. Studi ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dua siklus yang melibatkan 15 siswa di RA Manbaul Darussalam, masing-masing dalam kelompok A. Dengan fitur visual yang menarik, tema edukatif, dan tingkat kesulitan yang meningkat secara bertahap, puzzle dimodifikasi untuk mendorong keterlibatan dan pengembangan kognitif anak. Hasil observasi dari siklus pertama menunjukkan bahwa 60% anak berada dalam kategori mulai berkembang, sementara 40% berada dalam kategori belum berkembang. Pada siklus kedua, dengan puzzle yang disesuaikan dan prosedur yang lebih intensif, 80% anak berada dalam kategori berkembang sesuai harapan, sementara 20% berada dalam kategori mulai berkembang. Tidak ada anak yang belum berkembang. Penelitian ini menunjukkan bahwa mendorong anak-anak untuk melakukan observasi, menganalisis, dan memecahkan masalah secara teratur dapat membantu pemikiran logis mereka. Hasil ini akan sangat membantu dalam pengajaran anak usia dini, terutama dalam proses pembuatan alat pembelajaran manipulatif baru yang mendukung pembelajaran berbasis eksplorasi. Studi ini akan berdampak pada dunia nyata. Ini mencakup rekomendasi bagi guru untuk memasukkan puzzle yang dimodifikasi ke dalam pembelajaran sehari-hari dan peluang untuk mengembangkan alat pembelajaran tambahan yang mendukung perkembangan anak secara keseluruhan, seperti yang berbasis teknologi.]]>
