Pertumbuhan ekonomi yang stabil dan kenaikan upah minimum kota terus meningkat dalam kurun waktu lima tahun terakhir, namun pola konsumsi yang baik menjadi salah satu indikasi tolak ukur kesejahteraan pekerja swasta di Indonesia. Beberapa perusahaan tidak mengikuti kebijakan pemerintah dalam menentukan upah minimum kota menyebabkan banyak pekerja mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka. Dalam perspektif ekonomi makro Islam, prinsip kesejahteraan mengedepankan keadilan sosial dan pemerataan, hal ini menjadi fokus utama bagi para perusahaan agar dapat memberikan upah pada pekerja swasta yang sesuai dengan upah minimum kota yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh upah minimum kota terhadap kesejahteraan dan mengevaluasi penerapan prinsip-prinsip ekonomi makro Islam dalam kebijakan upah pekerja swasta di kota Palembang. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang solusi berbasis ekonomi Islam yang dapat mengurangi kesenjangan upah serta meningkatkan kualitas hidup pekerja swasta di Indonesia. Dengan menganalisis sistem upah yang ada, penelitian ini berfokus pada upaya peningkatan kesejahteraan pekerja melalui penyesuaian kebijakan yang lebih memperhatikan prinsip-prinsip keadilan ekonomi Islam.