Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ners

Pengaruh Berkumur Rebusan Daun Salam (Syzygium Polyanthum) Terhadap Indeks Plak Pada Wanita Dewasa Yuliana, Ni Made; Tahulending, Anneke; Walewangko, Aprilia Anastasya A.; Adam, Jeanne d’arc Zafera; Koch, Novarita Mariana; Sumampouw, Oksfriani Jufri; Nelwan, Jeini Ester
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.44681

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut wanita dewasa di Indonesia menghadapi tantangan kompleks, terutama karena pengaruh hormonal dan rendahnya kesadaran terhadap pentingnya perawatan gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berkumur rebusan daun salam (S. polyanthum)  terhadap Indeks plak wanita dewasa. Jenis penelitian  penelitian Quasi Experiment Design dengan rancangan pendekatan One Group pre-posttest dilaksanakan di Desa Kalasey Dua Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa. Sebanyak 46 wanita dewasa menjadi responden. Pengukuran plak menggunakan metode Indeks Plak (Plaque Index/PI). Alat yang digunakan yaitu cermin mulut (mouth mirror), eksplorer periodontal, kertas indeks dan pensil/skor sheet. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata indeks plak sebelum berkumur rebusan daun salam sebesar 3,8 dan sesudah berkumur rebusan daun salam sebesar 1,0. Rata-rata indeks plak ini mengalami penurunan sebesar 2,8. Hasil analisis statistik diperoleh nilai penurunan dengan mean rank sebesar 23,50 yang artinya adanya 23 responden yang mengalami penurunan plak indeks. Nilai p diperoleh sebesar 0,000 (p< 0,05), nilai ini menunjukkan bahwa berkumur rebusan daun salam efektif menurunkan plak. Kesimpulan penelitian ini yaitu berkumur rebusan daun salam (S. polyantum) berpengaruh terhadap penurunan indeks plak pada wanita dewasa.
Pengaruh Berkumur Larutan Madu Terhadap Derajat Keasaman Saliva Remaja Berumur 13-15 Tahun Karamoy, Youla; Adam, Jeanne d’arc Zafera; Fione, Vega Roosa; Maramis, Jeana; Ticoalu, Rosalin; Sumampouw, Oksfriani Jufri; Nelwan, Jeini Ester
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.45514

Abstract

Kesehatan gigi dan mulut merupakan komponen integral dalam menjaga kesehatan umum manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur pengaruh berkumur dengan larutan madu 15% terhadap perubahan pH saliva pada remaja berumur 13-15 tahun. Metode penelitian ini merupakan studi eksperimen semu (quasi-experimental) dengan desain “one group pretest-posttest” yang dilaksanakan pada bulan Juni 2024. Distribusi responden terdiri dari 50% laki-laki dan 50% perempuan, dengan mayoritas berusia 14 tahun (64,7%). Sebelum intervensi, mayoritas responden (58,8%) memiliki pH saliva dalam kategori asam. Setelah berkumur dengan larutan madu, terjadi peningkatan signifikan pada kategori netral (76,5%), dengan hanya 8,8% yang tetap dalam kategori asam dan 14,7% masuk kategori basa. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi p = 0,000 (p < 0,05), mengindikasikan adanya perbedaan yang bermakna antara pH saliva sebelum dan sesudah berkumur. Sebanyak 24 responden menunjukkan peningkatan pH (positive ranks), enam responden tidak mengalami perubahan, dan empat responden mengalami penurunan pH (negative ranks). Kesimpulan penelitian ini yaitu berkumur dengan larutan madu 15% secara signifikan dapat meningkatkan pH saliva dari kondisi asam menuju netral atau basa, yang berdampak positif terhadap pencegahan demineralisasi enamel gigi dan karies. Kandungan fruktosa dan mineral alkali dalam madu berperan dalam meningkatkan sekresi saliva dan menetralkan lingkungan asam di rongga mulut. Oleh karena itu, larutan madu dapat direkomendasikan sebagai salah satu alternatif alami dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
Implementasi Strategi Promosi Kesehatan dalam Upaya Penurunan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Talawaan Minahasa Utara Nelwan, Jeini Ester; Maasawet, Githa; Bolang, Alexander Sam Leonard; Pinontoan, Odi Roni; Rombot, Dina Victoria
Jurnal Ners Vol. 9 No. 3 (2025): JULI 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i3.47212

Abstract

Masih tingginya prevalensi stunting secara nasional dan daerah, meskipun telah terjadi penurunan. Di Minahasa Utara, stunting menurun dari 20,5% pada 2022 menjadi 10,9% pada 2023. Namun, kasus di Puskesmas Talawaan tetap ada dan memerlukan intervensi yang sistematis. Tujuan untuk menganalisis implementasi strategi promosi kesehatan dalam upaya penurunan kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara. Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berdampak jangka panjang terhadap perkembangan kognitif, daya tahan tubuh, dan produktivitas individu. Meskipun angka stunting secara nasional menunjukkan penurunan, disparitas regional masih terjadi, sehingga diperlukan intervensi yang bersifat spesifik dan berbasis komunitas. Metode pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus. Informasi dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Empat informan dipilih secara purposive, terdiri atas petugas promosi kesehatan, pengelola program gizi, tokoh masyarakat, dan ibu yang memiliki balita. Analisis data dilakukan dengan model interaktif Miles dan Huberman, serta validitas data diuji melalui triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi promosi kesehatan terdiri atas tiga pendekatan utama: (1) advokasi, melalui pelibatan pemangku kebijakan desa dalam perencanaan dan penganggaran kegiatan kesehatan; (2) dukungan sosial, yang melibatkan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan organisasi lokal dalam meningkatkan partisipasi masyarakat; dan (3) pemberdayaan masyarakat, melalui edukasi gizi, demonstrasi memasak, intervensi berbasis sekolah, serta pelatihan kader kesehatan. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa strategi promosi kesehatan berbasis komunitas berkontribusi positif terhadap peningkatan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pencegahan stunting. Namun, keterbatasan sumber daya manusia, waktu, anggaran, serta rendahnya literasi kesehatan masyarakat masih menjadi tantangan yang perlu diatasi
Co-Authors Aaltje Ellen Manampiring Aaltje Ellen Manampiring Aaltje Ellen Manampiring Aaltje Ellen Manampiring Adam, Avelia Gustia Anastasya Adam, Jeanne d'Arc Zafera Adam, Jeanne d’arc Zafera Ameyly Kristiani Pangkey Andrytha Gicella Tamburian Anneke Tahulending Ardiansa A.T. Tucunan Azizah, Rina B H. R. Kairupan Bara’allo, Brigita Putri Bella Cloudia Chairudin Bidjuni, mustapa Bitty, Frensy Bolang, Alexander Sam Leonard Budi T Ratag Budi T. Ratag Buntaa, Jeli Noura Cicilia Pali Dajoh, Ireine Norma Daud, Masyita Liana Deysi Ivoneke Juliske Pantow Dina Rombot Doda, Diana V.D. Edi Widjajanto Erick R.R. Manongga Esra Margaret Singal Eva Marianne Mantjoro Fidya Lestari Putri Abubakar Fima Langi Fione, Vega Roosa G. Langi, Fima Lanra Fredrik Grace Debbie Kandou Grace Debbie Kandou Gustaaf Ratag Henry Palandeng I Ketut Harapan Irmawaty Buleno James Komaling Jeana Maramis Jeanette I. Ch. Manoppo Johanes Jiro Narande Joshua Runtuwene Julio Martin Pasimanyeku Kalesaran, Angela Fitriani Clementine Karamoy, Youla Koch, Novarita Mariana Kuhon, Frelly Valentino Lebang, Sri Susanti Sakkung Lery Fransil Suoth Maasawet, Githa Madianung Valentine Virginia Bonochdita Makaremas, Jane Elsada Mamonto, Ayun Kusuma Mangole, Daniel Agustinus Maramis, Jeana Lydia Marini Podayow Matindas, Rygienia Moch Sasmito Djati Monisye Lesawengen1 Musa, Ester Candrawati Oksfriani Jufri Sumampouw Palembo, Brian Septian Pertiwi, Junita Maja Pinontoan, Odi Roni Pitters, Theresia S. Pratasik, Juwitly Yensy Ratag, Budi Tamardy Ratag, Budi Tarmady Ratuela, Jeineke E. Ratuela, Jeineke Ellen Reanita Jesi Markus Rianna J Sumampouw Ronald Imanuel Ottay Ronald Immanuel Ottay Rumambi, Euginia Firsty Runturambi, Yobert N. Santi, Tirsa Sheron Sapulete, Ivonny Melinda Sapulete, Margareth Rosalinda Sapulete, Margaretha Rosalinda Sekeon, Sekplin A.S. Shania Nonutu Sri Andarini Starry Homenta Rampengan Sumampouwa, Oksfriani Jufri Suoth, Lery Fransil Supit, Nikita Surotinoyo, Celline Vanessa Laurina Suryadi Tatura Tahulending, Anneke A. Tamamilang, Christi Desi Tandi, Rut A. L. Tappi, Valerie Elma Ticoalu, Jansje Vera Ticoalu, Rosalin Timothy Sean Kairupan Tirsa Sheron Santi Torawoba, Oktavia Ruth Uguy, Jurgen M. Umboh, Prayli Gracia Christi Veronica Christy Elisabeth Laoh Villia Pingkan Nayoan Walewangko, Aprilia Anastasya A. Wariki, Windy M. V. Wasty, Inge Wulan P. J. Kaunang Wulan P.J. Kaunang Wulan Pingkan Julia Kaunang Wulan Pingkan Julia Kaunang Wulan Pingkan Julia Kaunang Wulan Pingkan Julia Kaunang Yuliana, Ni made