Kemampuan berpikir kreatif merupakan bagian krusial yang perlu dikembangkan pada anak usia dini, terutama pada usia 5-6 tahun yang berada pada tahap pra-operasional. Namun demikian, stimulasi terhadap kemampuan berpikir kreatif anak di lembaga pendidikan masih terbatas, khususnya melalui kegiatan bermain konstruktif yang terstruktur. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan media permainan konstruksi Little Town Architecture (LITA) sebagai alternatif stimulasi kemampuan berpikir kreatif anak. Penelitian menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE yang terdiri dari tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Produk permainan LITA dirancang berbasis proyek dengan memanfaatkan berbagai bahan sederhana sehingga anak dapat merancang, membangun, serta mengeksplorasi ide-ide kreatif secara mandiri maupun kolaboratif. Hasil validasi ahli menunjukkan bahwa permainan LITA dinyatakan sangat layak dari aspek efektivitas, efisiensi, dan kemenarikan. Penggunaan permainan LITA mampu menstimulasi aspek kelancaran, fleksibilitas, orisinalitas, dan elaborasi anak. Dengan demikian, permainan konstruksi Little Town Architecture (LITA) layak digunakan sebagai sarana pembelajaran yang menyenangkan serta mendukung tumbuhnya kemampuan berpikir kreatif anak usia dini.