Digitalisasi telah menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), termasuk di sektor usaha berbasis ramah lingkungan atau Green UMKM. PKM ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan tantangan digitalisasi dalam meningkatkan akses pasar bagi Green UMKM di Desa Ciapus. Melalui penerapan teknologi digital, Green UMKM mampu memperluas jangkauan pasar sekaligus mempromosikan produk - produk berkelanjutan yang mereka hasilkan. Pendekatan kualitatif digunakan dalam PKM ini, melalui kegiatan pelatihan dan wawancara mendalam dengan pelaku UMKM, analisis dokumentasi, serta observasi lapangan. Hasil PKM menunjukkan bahwa penerapan digitalisasi mampu meningkatkan efisiensi operasional, memperluas pasar ke tingkat regional dan nasional, serta meningkatkan kesadaran konsumen terhadap produk ramah lingkungan. Namun, hambatan seperti kurangnya literasi digital, keterbatasan akses infrastruktur internet, dan kendala modal menjadi tantangan utama. PKM ini merekomendasikan kolaborasi antara pemerintah, komunitas lokal, dan lembaga pelatihan untuk memberikan pendampingan digitalisasi dan akses pasar yang berkelanjutan bagi Green UMKM. Dengan pendekatan yang tepat, digitalisasi dapat menjadi alat transformasi yang efektif untuk meningkatkan daya saing Green UMKM di Desa Ciapus, Bogor, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berbasis keberlanjutan