Kesiapan kerja dinilai sangat penting bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) khususnya yang memiliki orientasi untuk bekerja setelah lulus dari sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan emosi, future time perspective, dan sikap pada konseling karier terhadap kesiapan kerja siswa SMK. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel berjumlah 400 orang dengan menggunakan accidental sampling. Instrumen penelitian terdiri dari Work readiness Inventory, Emotional Quotient Index, Indonesian version of Future Time Perspective scale dan Attitudes Toward Career Counseling Scale. Analisis data menggunakan metode analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan emosi, future time perspective dan sikap pada konseling karier memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesiapan kerja siswa SMK. Kesiapan kerja yang tinggi pada siswa SMK dipengaruhi oleh tingginya kecerdasan emosi, future time perspective, dan dan sikap pada konseling karir.