Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa berpengaruhnya kegiatan fun cooking berbasis makanan tradisional Minangkabau terhadap kemampuan kerjasama anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitatif dengan metode Quasi Eksperimen. Populasi penelitian ini, seluruh anak usia 5-6 tahun di Taman Kanakkanak Aisyiyah 1 Bukittinggi dengan jumlah 151 dengan jumlah sampel 15 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dan tes. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji dan uji hipotesis. Hasil data diolah dengan bantuan SPSS versi 26.0 for windows dengan taraf signifikan 5% (0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan fun cooking berbasis makanan tradisional Minangkabau memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perkembangan kemampuan kerjasama anak usia 5-6 tahun. Setelah dilakukan analisis, ditemukan adanya peningkatan yang berarti antara kemampuan anak sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Dengan demikian, kegiatan fun cookingberbasis makanan tradisonal Minangkabau terbukti efektif untuk menstimulasi kemampuan kerjasama anak usia 5–6 tahun di lingkungan Taman Kanak-kanak.