Remaja merupakan kunci utama dalam pencegahan kenakalan remaja yang perlu dimulai sedini mungkin. Salah satu faktor penyebab kenakalan remaja adalah tingginya tindak kriminal yang dilakukan oleh anak usia remaja. Melalui peran generasi muda sebagai agen perubahan dalam era transformasi digital, pengembangan kreativitas dan pembiasaan karakter positif, baik di sekolah maupun lingkungan sosial, diharapkan mampu menekan risiko kenakalan remaja. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kebiasaan positif siswa SMAN 4 Bandar Lampung melalui intervensi berupa penyuluhan, pelatihan praktik, dan diskusi partisipatif. Metode pelaksanaan menggunakan evaluasi pre-post dengan melibatkan 50 peserta (siswa dan guru), menggunakan instrumen kuesioner berjumlah 10 butir serta observasi partisipatif. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa perkembangan kreativitas dan literasi digital melalui pembiasaan karakter efektif dalam meningkatkan pemahaman dan kesiapan siswa untuk mencegah kenakalan remaja. Program ini direkomendasikan untuk diintegrasikan dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah dan dipantau secara berkelanjutan untuk menjaga dampak positif.