Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS SATUAN KEMAMPUAN LAHAN PADA PENGGUNAAN KAWASAN STRATEGIS PENDIDIKAN GUNUNGPATI : Studi Kasus : KAWASAN SEKARAN, UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG DAN SEKITARNYA Ahmada, Naufal
Perwira Journal of Science & Engineering Vol 3 No 1 (2023)
Publisher : Universitas Perwira Purbalingga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54199/pjse.v3i1.164

Abstract

Sekaran area is one of the areas in the Gunungpati District of Semarang City which is growing rapidly and an analysis is needed regarding the ability of the land to support the use of the area in the community. The purpose of this study is to analyze land capability units by looking at land carrying capacity and using the regulations of the Minister of Public Works (20/PRT/M/2007). This study uses physical and environmental variables using the research method, namely descriptive analysis with a quantitative approach. The result of the research was the discovery of morphological land capability unit analysis, workability, slope stability, foundation stability, water availability, drainage, erosion, waste disposal, and disaster hazard. Analysis of land capability units in the Sekaran area was made to see how much the carrying capacity of the land in the Sekaran area is.
Analisis Penggunaan Lahan Berdasarkan Aspek Geologi Lingkungan di Kecamatan Tembalang Ahmada, Naufal; Imam Sarifudin
Perwira Journal of Science & Engineering Vol 3 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Perwira Purbalingga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54199/pjse.v3i2.201

Abstract

Kecamatan Tembalang adalah salah satu wiayah di Kota Semarang yang berfokus kepada area pendidikan dan diperlukan analisis terkait aspek geologi lingkungan di dalam menunjang penggunaan lahan di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah analisis penggunaan lahan dengan memperhatikan aspek geologi lingkungannya yang berbasis penggunaan lahan yaitu morfologi, topografi, dan litologi. Penelitian ini menggunakan pendekatan penggunaan lahan dan metode penelitian menggunakan analisis observasi dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian adalah ditemukannya analisis penggunaan lahan di Kecamatan Tembalang dengan aspek geologi lingkungan berupa morfologi, topografi, dan litologi. Analisis penggunaan lahan di Kecamatan Tembalang dibuat untuk melihat kondisi tata guna lahan berdasarkan aspek geologi lingkungan di Kecamatan Tembalang.
IDENTIFIKASI PERENCANAAN FASILITAS UMUM SARANA PERMUKIMAN DI KECAMATAN KARANGMONCOL KABUPATEN PURBALINGGA Ahmada, Naufal; Priambodo, Aji
Tata Kota dan Daerah Vol. 16 No. 1 (2024): Jurnal Tata Kota dan Daerah
Publisher : Department of Urban and Regional Planning, Faculty of Engineering, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.takoda.2024.016.01.6

Abstract

Penelitian ini adalah analisis proyeksi penduduk dengan analisis ketersediaan dan kebutuhan fasilitas menggunakan Standar Nasional Indonesia (SNI 03-1733-200) di Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga. Penelitian ini bertujuan untuk identifikasi kondisi terkini terkait jumlah penduduk terhadap sebaran fasilitas umum dan analisis kebutuhan fasilitas umum, serta proyeksi pada 5 dan 10 tahun kedepan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Variabel yang digunakan adalah variabel penduduk terhadap variabel pendidikan, kesehatan, peribadatan, perdagangan, dan persampahan. Hasil penelitian adalah sarana pendidikan tingkat SMA masih terpusat di Pekiringan, Tamansari, Tunjungmuli yang menyebabkan adanya kesenjangan di wilayah lain dimana belum adanya SMA dan tingkatan SMP dimana hanya Grantung yang masih belum ada sehingga harus ada penambahan SMP. Sarana kesehatan puskesmas hanya ada di Pepedan saja yang juga menyebabkan kesenjangan di wilayah lain. Sarana peribadatan sudah mencakup dan melayani seluruh kelurahan di Kecamatan Karangmoncol sehingga dianggap sudah memenuhi standar. Sarana perdagangan dianggap sudah memenuhi standar. Sarana persampahan berupa TPS sudah memenuhi standar, sebaiknya perlu  ditambahkan TPA.