Latar Belakang: Menopause adalah proses biologis alami yang dialami wanita, namun sering menimbulkan kecemasan. Kecemasan menjadi salah satu gangguan psikologis yang sering dialami karena wanita harus menghadapi perubahan yang tidak hanya memengaruhi tubuh tetapi juga keseimbangan emosional mereka. Tujuan: Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kecemasan menghadapi menopause pada wanita di Desa Wonodadi, wilayah kerja Puskesmas Gading Rejo. Metode: Penelitian ini menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian adalah 90 wanita usia 40–55 tahun yang diambil secara probability sampling. Variabel penelitian meliputi pengetahuan, status pekerjaan, status pernikahan, dan dukungan sosial. Hasil: Analisis menggunakan uji chi-square menunjukkan hubungan signifikan antara pengetahuan (p=0,004), status pekerjaan (p=0,002), dan dukungan sosial (p=0,001) dengan kecemasan. Namun, status pernikahan tidak berhubungan dengan kecemasan (p=0,177). Kesimpulan: Faktor dominan yang memengaruhi kecemasan adalah dukungan sosial. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengelolaan kesehatan reproduksi, khususnya intervensi psikologis bagi wanita pre-menopause.