Kekerasan seksual khususnya terhadap perempuan telah menjadi isu kesehatan yang mendalam. Kekerasan seksual mencakup tindakan merendahkan, menghina, dan melecehkan tubuh seseorang karena ketidaksetaraan kekuasaan atau perbedaan gender yang berdampak pada fisik dan psikis seseorang. Islam menegaskan kesetaraan gender dan mengutuk kekerasan terhadap perempuan. Penelitian ini mengkaji dampak dan pencegahan kekerasan seksual di lingkungan Pendidikan dengan pendekatan Islam. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori dari berbagai literatur yang relevan untuk dianalisis sehingga menghasilkan Kesimpulan yang komprehensif. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kekerasan seksual dapat berdampak serius seperti post-traumatic stress disorder (PTSD) yang melibatkan gejala seperti ketakutan intens, kecemasan tinggi, dan emosi yang kaku. Islam mencegah kekerasan seksual dengan cara memberikan aturan-aturan yang jelas dalam pergaulan sosial, seperti sopan santun, etika berpakaian, menjaga pandangan dan aurat, serta menetapkan hukuman yang berat untuk pelaku kekerasan seksual.