<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Dinas Koperasi dan UKM dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah di kabupaten sikka. Analisis Data menggunakan Analisis Kualitatif dengan metode wawancara.Adapun fokus peneliti dengan menganalisis menggunakan 5P Suharto 2009. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pendekatan pemungkinan, Dinas Koperasi dan UKM sudah melakukan pendekatan dengan memberikan sosialisasi kepada wirausaha pemula, pelaku umkm sebagai proses dalam menciptakan suasana atau iklim yang memungkinkan potensi. UMKM berkembang secara optimal. Pendekatan penguatan, Dinas Koperasi dan UKM menguatkan dengan memberikan dana modal kepada pelaku usaha dan memberikan informasi pada para pelaku usaha dalam mendapatkan modal dari lembaga keuangan perbankan dan nonperbankan. Pendekatan perlindungan, Dinas Koperasi dan UKM, memberikan pendidikan dan pelatihan kepada pelaku usaha sehingga dapat membangun jiwa kewirausahaan dalam mengembangkan usaha agar tidak terdiskriminasi dari persaingan usaha. Selain itu memfasilitasi umkm dalam proses pengurusan perijinan, sertifikasi MUI dan memiliki NIB. Pendekatan penyongkongan, Dinas Koperasi dan UKM, memfasilitasi para pelaku usaha dengan pendidikan dan pelatihan yang diberikan adalah manajemen keuangan, literasi digital dalam mengembangkan produk-produk usahanya, sehingga dapat mewujudkan usaha yang tangguh dan mandiri. Pendekatan pemeliharaan yang dilakukan oleh Dinas Koperasi dan UKM adalah membantu pelaku usaha dalam pemasaran dilakukan dengan cara membuat pameran untuk para pelaku usaha.]]>
