Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL TEKNOLOGI, KESEHATAN DAN ILMU SOSIAL

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA PELAJARAN IPA MATERI SUMBER ENERGI  DIKELAS III  SD NEGERI 066652  BAKTI LUHUR  MEDAN HELVETIA  Limbong, Winny Sunfriska; Setiawaty, Nanda Ayu; Panjaitan, Lasmian
JURNAL TEKNOLOGI KESEHATAN DAN ILMU SOSIAL (TEKESNOS) Vol. 2 No. 2 (2020): JURNAL TEKNOLOGI, KESEHATAN, DAN ILMU SOSIAL (TEKESNOS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA materi sumber energi dengan menggunakan metode diskusi berbantuan media audio visual pada siswa kelas III SD Negeri 066652 Bakti Luhur Medan Helvetia yang berjumlah 20 siswa yang terdiri dari 11 laki-laki dan 9 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus yang masing-masing siklus satu kali pertemuan yang terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data digunakan dalam pembelajaran metode diskusi berbantuan media audio visual adalah dengan menggunakan data kuantitatif dan data kualitatif dan instrumen pengumpulan data tes hasil belajar berbentuk lembar observasi aktivitas guru dan lembar observasi aktivitas siswa dan tes isian. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Metode Diskusi Berbantuan Media Audio Visual Pada Pelajaran IPA Materi Sumber Energi Dikelas III SD Negeri 066652 Bakti Luhur Medan Helvetia. Hal tersebut terbukti dengan adanya hasil belajar siswa siklus I dan Siklus II. Hasil belajar siswa pada pra siklus, tingkat ketuntasan adalah 30 % dengan nilai rata-rata sebesar 58,5. Hasil belajar siswa pada siklus I, tingkat ketuntasan menjadi 60% dengan nilai ratarata 67. Kemudian Hasil belajar siswa pada siklus II tingkat ketuntasan menjadi 85% dengan nilai rata-rata 80. Dan hasil pelaksanaan observasi aktivitas guru siklus I dengan persentase 69,23% sedangkan observasi aktivitas siswa siklus I persentase 67,10% dengan kategori cukup. Dan hasil pembelajaran observasi aktivitas guru siklus II dengan persentase 84,61% sedangkan observasi aktivitas siswa siklus II persentase 85,52%.