Beton merupakan komponen utama dalam struktur bangunan yang berfungsi sebagai penyokong beban sebagai struktur utama pada bangunan infrastruktur yang masih banyak digunakan di berbagai wilayah. Beton mempunyai kuat tekan yang tinggi namun memiliki kuat tarik yang rendah. Kelemahan ini dapat diatasi, salah satunya dengan menggunakan serat baja sebagai bahan tambah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penambahan serat baja terhadap sifat mekanik beton. Penelitian eksperimental telah dilakukan pada laboratorium struktur dan bahan. Benda uji kuat tekan dan kuat terik belah menggunakan silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Sedangkan benda uji untuk kuat lentur menggunakan balok dengan ukura 15 cm x 15 cm x 60cm. Jenis serat baja yang digunkan dalam penelitian adalah serat baja tipe Dramix 3D. Persentase penambahan serat yang digunakan adalah 1%, 3%, 5%, dan 7%. Beton diuji setelah umur 28 hari. Hasil Pengujian menujukkan bahwa penambahan serat baja dengan berbagai persentase dapat meningkatkan kuat tekan, kuat tarik belah, dan kuat lentur beton. Peningkatan terbesar terjadi pada persentase 5% yang mengalami peningkatan kuat tekan sebesar 9,293%, kuat tarik belah sebesar 21,429%, dan kuat lentur sebesar 14,595%. Kontribusi serat baja dapat menaikkan kuat tekan dan kuat tarik pada beton.