<![CDATA[ABSTRACTDigital literacy is the user's knowledge and skill in utilizing digital media, such as communication tools, internet networks and so on, usage skills in digital literacy include the ability to discover, work on, evaluate, use, create and utilize wisely, intelligently, carefully and appropriately according to its use. This research aims to determine the effect of digital literacy on the ability to use mobile health services among Active JKN participants at the Bandar Lampung branch of BPJS Health. This research uses a descriptive method with a quantitative approach, in this case the instruments used are questionnaires and documentation. This research uses two primary and secondary data sources, with simple linear regression analysis. Based on the results of the analysis with a p-value of 0.000 < 0.05, the researcher concluded that the alternative hypothesis (Ha) was accepted, while the null hypothesis (H0) was rejected. This means that there is a significant influence of digital literacy skills on the ability to use active JKN application services at BPJS Health Bandar Lampung Branch. These findings emphasize the importance of digital literacy in influencing how JKN participants utilize health services through applications, and demonstrate the need for efforts to increase digital literacy among JKN participants to increase the effectiveness and accessibility of health services provided by BPJS Health. Keywords: Digital Literacy, Ability to use, BPJS JKN ABSTRAKLiterasi digital merupakan pengetahuanserta kecapakanpengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya,kecakapan penggunaan da lam literasi digital mencangkupkemampuan untukmenemukan, mengerjakan, mengevaluasi, menggunakan, membuat serta memanfaatkan dengan bijak,cerdas, cermat serta tepat sesuai dengan kegunaanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi digital terhadap kemampuan penggunaan layanan kesehatan mogile pada peserta JKN Aktif di BPJS Kesehatan cabang Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan metode desktiptif dengan pendekatan kuantitatif, dalam hal ini instrument yang digunakan kuesioner dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan dua sumber data primer dan sekunder, dengan analisa regesi linier sederhana. Berdasarkan hasil analisis dengan nilai p-value sebesar 0,000 < 0,05, peneliti menyimpulkan bahwa hipotesis alternatif (Ha) diterima, sementara hipotesis nol (H0) ditolak. Artinya, terdapat pengaruh yang signifikan darikemampuan literasi digital terhadap kemampuan penggunaan layanan aplikasi JKN aktif di BPJS Kesehatan Cabang Bandar Lampung. Temuan ini menegaskan pentingnya literasi digital dalam memengaruhi bagaimana peserta JKN memanfaatkan layanan kesehatan melalui aplikasi, serta menunjukkan perlunya upaya untuk meningkatkan literasi digital di kalangan peserta JKN untuk meningkatkan efektivitas dan aksesibilitas layanan kesehatan yang disediakan oleh BPJS Kesehatan. Kata Kunci : Literasi Digital, Kemampuan penggunaan, BPJS JKN]]>
