Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual
BRILIANT : Jurnal Riset dan Konseptual published by Universitas Nahdlatul Ulama Blitar. Published four times a year in print and online. Journals are published every three months, in February, May, August and November. The article topics contained in this journal are the results of research and thinking about the development of education and learning, Science and Technology.
Articles
22 Documents
Search results for
, issue
"Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020"
:
22 Documents
clear
Pengaruh Dzikir Terhadap Potensi Menurunkan Tingkat Stres Mahasiswa dengan Indikator Tekanan Darah dan Detak Jantung
Muhammad Helmi Hakim;
Ratika Sekar Ajeng Ananingtyas
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (308.782 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.468
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi dzikir dalam menurunkan tingkat stres dan juga untuk mengetahui hubungan antara tekanan darah dan detak jantung terhadap tingkat kesetresan mahasiswa fisika. Sampel yang digunakan sebanyak 3 mahasiswa, yang ditentukan menggunakan simple random sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengukur tekanan darah pre-test dan post-test dengan pengulangan masing-masing sebanyak 3 kali pengulangan. Diperoleh hasil untuk pengukuran tekanan darah akibat pengaruh dzikir menunjukkan angka penurunan meskipun terdapat angka kenaikan tetapi masih dalam rentang normal. Untuk jumlah detak jantung yang terukur cenderung mengalami penurunan pada mahasiswa ke-1, ke-2 dan ke-3 secara berurutan sebesar 2,67/menit, 4,33/menit dan 0,33/menit, sehingga hal ini mengindikasikan adanya potensi dzikir yang mampu menurunkan tingkat stres. Dan hasil uji Paired sample T-test berpasangan didapatkan nilai signifikan (P>0.05).
Pengembangan Bahan Ajar Puzzle pada Matematika Berbasis Realistik Materi KPK dan FPB (Studi pada Kelas 5 SDN Bendogerit 1 Kota Blitar)
Mohamad Fatih
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (590.278 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.348
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan pembelajaran untuk lebih memahami Least Common Multiple (LCM) dan Greatest Common Divisor (GCD) berdasarkan Pendidikan Matematika Realistis dengan bantuan puzzle untuk penggunaan yang valid, efektif dan praktis untuk siswa kelas 5 SDN Bendogerit 1 Kota Blitar. Model pengembangan dalam penelitian ini menggunakan model 4D, tetapi meniadakan fase diseminasi. Validitas produk dinilai oleh tiga validator yaitu ahli materi, media, dan bahasa. Sementara kepraktisan dan efektivitasnya dinilai oleh dua pengamat dan siswa pengguna selama pengujian lapangan. Instrumen penelitian terdiri dari (1) angket validasi, (2) lembar observasi, (3) panduan wawancara, dan (4) tes. Hasil dari proses validasi dari ketiga validator menunjukkan bahwa media pembelajaran telah memenuhi kriteria "valid". Pengujian lapangan menghasilkan label "praktis" dan "efektif" dari penggunaan bahan ajar puzzle materi KPK dan FPB.
Refleksi Nilai-nilai Eksistensialisme pada Tokoh Nidah Kirani dalam Novel Tuhan, Ijinkan Aku Menjadi Pelacur! Karya: Muhidin M. Dahlan
Ahmad Yasid;
Abd Syakur
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (385.961 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.460
Ilmu filsafat memiliki beberapa aliran, salahsatunya adalah eksistensialime menekankan pada diri manusia. Manusia dipandang suatu mahluk yang berinteraksi dan menelaah terhadap cara manusia ada di dunia dengan kesadarannya. Metode dalam mendapatkan data kongkit dan valid, maka dibutuhkan dokumentasi, sebab dalam penelitian ini bersifat kualitatif deskriptif yang kemudian menelaah dan mendeskripsikan relasi dan tujuan serta nilai yang terkandung dalam objek penelitian. Hasil penelitian yaitu kebebasan manusia, antara kebebasan untuk dan Kebebasan diri, nilai-nilai eksistensialisme, absurditas kebebasan manusia, para eksistensialis percaya bahwa kebersamaan merupakan sebuah ciri yang sangat esensial dari keberadan manusia itu sendiri serta tidaklan semata-mata kebetulan saja melainkan suatu yang seharusnya ada.
Analisis Teacher Talk dan Student Talk dalam Bahasa Banjar pada Interaksi Pembelajaran Bahasa Inggris
Vivi Aulia;
Kuzairi Kuzairi
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (395.398 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.452
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kategori teacher talk dan student talk dalam bahasa Banjar pada interaksi pembelajaran bahasa Inggris berdasarkan Foreign Language Interaction Analysis (FLINT). Penelitian dilakukan pada satu kali pembelajaran bahasa Inggris kelas X SMAN 13 Banjarmasin. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif dengan melakukan observasi dan perekaman interaksi guru dan siswa dalam bahasa Banjar selama proses pembelajaran bahasa Inggris sebagai teknik pengumpulan data. Data disajikan dalam bentuk deskripsi dialog interaksi antara guru dan siswa. Data penelitian dianalisis dengan mereduksi data, mengelompokkan teacher talk dan student talk yang nampak sesuai dengan kategori FLINT, serta menyimpulkan hasil kategori interaksi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kategori teacher talk menggunakan bahasa Banjar yang nampak adalah deals with feelings, asks questions, gives information, serta gives directions. Sementara itu, student talk yang terlihat adalah kategori student-initiated response saja. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan bahasa ibu dalam interaksi pembelajaran bahasa Inggris dapat dilakukan berdasarkan kebutuhan siswa.
Analisis Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMA pada Materi Trigonometri
Lisa Deepsea Yofita Sani;
Ika Santia;
Yuni Katminingsih
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (527.12 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.469
Siswa harus memiliki lima standar proses untuk mengembangkan kemampuan berpikir matematis, salah satunya kemampuan representasi matematis. Namun yang terjadi dilapangan siswa masih belum dapat menggunakan kemampuan representasi matematis beragam dan sering mengikuti arahan guru/buku pelajaran. Dilakukannya penelitian ini untuk menganalisis kemampuan representasi matematis pada siswa SMA dalam materi trigonometri. Penelitian ini ialah jenis penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan pada siswa SMA Negeri 6 Kediri kelas XI tahun ajaran 2019-2020. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa kemampuan representasi matematis pada siswa kategori tinggi menguasai tiga indikator kemampuan representasi matematis. Sedangkan siswa kategori rendah hanya menguasai dua indikator.
Analisis Kestabilan dan Travelling Wave pada Model Penyebaran Virus Ebola
MN Haqqul Qomarudin;
ADS Carnelia Metyana;
Y Nur Afifah
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (625.672 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.441
Virus Ebola disebabkan oleh infeksi virus Ebola yang disebut Ebola Virus Disease (EVD). Virus Ebola merupakan virus yang masuk kedalam family Filoviridae. Penyebaran Virus Ebola terjadi karena kontak langsung antar individu melalui kulit yang rusak atau membran selaput lendir atau objek seperti jarum. Sedangkan objek penularannya yaitu cairan tubuh yang terinfeksi. Penyebaran penyakit Ebola selanjutnya diamati menggunakan model matematika SEIR yang terdiri atas empat variable states yang berbeda. Dalam hal ini pengamatan mengenai kestabilan model tersebut dilakukan guna mengetahui tingkah laku sistem agar lebih mudah memahami mengenai penyakit tersebut. Selanjutnya pengamatan tingkah laku sistem dilakukan dengan mengkonstruksikan model travelling wave sedemikian hingga didapatkan kecepatan minimum dan yang dibutuhkan agar terjadi gelombang penyebaran penyakit tersebut. Pada tahap terakhir isimulasi dilakukan menggunakan Matlab agar data tersebut lebih mudah dilihat, dibaca dan, dipahami. Dalam hal ini, model matematika ini dapat menjadi bahan pertimbangan atas tindakan pencegahan penyakit yang disebabkan oleh virus Ebola.
Ekologi Bahasa dan Jihad Reformasi Agraria: Belajar dari Local Genius Masyarakat Dayak Ngaju
Mohammad Andi Hakim;
Muhsiyana Nurul Aisyiyah;
Ainun Aslamiah
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (268.906 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.461
Dayak Ngaju memiliki keterikatan yang sangat kuat dengan lingkungan alam disekitarnya. Termasuk pembelaanya kulturalnya terhadap persoalan eksploitasi dan perampasan tanah. Kajian ini menginvestigasi aspek-aspek Bahasa Dayak Ngaju yang berkaitan dengan hukum tanah dan digunakan oleh masyarakat secara turun temurun, sekaligus upaya kritik terhadap hukum tanah yang ada di Indonesia. Data diperoleh melalui kajian pustaka, observasi dan interview. Hasil penelitian menunjukkan keberpihakan Bahasa Dayak Ngaju terhadap konservasi tanah dan kesesuainya dengan tujuan reformasi agraria, antara lain: (1) Hutan sebagai tempat berharga bagi masyarakat Dayak Ngaju; (2) Nilai sosial dan kultural dalam budaya, seremoni peribadatan Ranying Hatalla dan Maniring Hinting dan implikasinya dalam pengelolaan tanah; (3) Penggunaan berbagai terminologi seperti Tajahan, Kaleka, Sapan Pahewan, dan Pukung Himba sebagai warisan konsep konservasi masyarakat. Tiga hal tersebut menjadi basis kultural dan empirik, keyakinan masyarakat dalam mengelola tanah dengan baik tanpa melakukan kerusakan terhadapnya.
Analisis Perbandingan Performa Dari Enhanced Ant AODV dan Enhanced Ant DSR Berdasarkan Parameter Quality of Service
Wahyu Suadi;
Radityo Anggoro
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (219.576 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.456
Salah satu masalah yang dihadapi Mobile Ad-hoc Network (MANET) adalah pemilihan rute optimal dengan mempertimbangkan Quality of Service (QoS). Pada penelitian penelitian sebelumnya telah ditemukan metode routing protocol dengan mempertimbangkan quality of service. Metode routing protocol ini yaitu Enhanced-Ant Adhoc on-demand Vector (AODV) dan Enhanced-Ant Dynamic Source Routing (DSR) yang merupakan metode yang menerapkan algoritma Ant-Colony Optimization (ACO). Kedua metode ini menghitung nilai pheromone dengan mempertimbangkan beberapa faktor QoS. Berdasarkan kedua metode tersebut, dilakukan perbandingan dengan membandingkan hasil Packet delivery ratio, packet loss ratio, dan end-to-end delay. Hasil didapatkan bahwa metode Enhanced-Ant AODV lebih baik daripada metode Enhanced-Ant DSR.
The Female Version in Daphne Du Mauriers Rebecca
Ririn Pratiwi Suharto
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (265.624 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.471
Rebecca is a novel which is created by Daphne Du Maurier. That novel is retold by Margaret Tarner in 1991. The main character of this novel is the narrator. This study uses A Freudian Psychological Analysis. The purpose of this study is to trace the Electra Complex (the female version of the Oedipus Complex) in Rebecca. So, the steps of this study are identify the symbolic father figure and the symbolic mother figure and trace how the main character tries to displace the symbolic mother figures in that novel. There are two results of this study. The first, Mr. De Winter is the symbolic figure father, while Mrs. Van Hooper, Rebecca, and Mrs. Danvers are the symbolic of mother figures. The second, the main character tries to displace the mother figures. The main character is marrying Mr. De Winter before Mrs. Van Hooper realizes her plan to make Mr. De Winter as the next victim. Then, the main character is trying to displace Rebecca by doing: (1) make social call with Beatrice and Giles, (2) prepare the best appearance for the Ball, and (3) cover her husband as murderer. Then, the main character is trying to displace Mrs. Danvers by convincing Mrs. Danvers to be her friend, but Mrs. Danvers decides to burn Manderley and go away from that place. Therefore, the narrator suffers Electra Complex and becomes the female version of the Oedipus Complex.
Paradigma Positive Thinking: Upaya Menyelenggarakan Proses Terbaik dalam Pembelajaran Matematika Sekolah
Abdul Halim Fathani
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 5, No 2 (2020): Volume 5 Nomor 2, Mei 2020
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (543.215 KB)
|
DOI: 10.28926/briliant.v5i2.446
Fakta selama ini, lembaga pendidikan berkompetisi untuk memperoleh masukan (input) yang unggul, sementara sebagian lainnya, rela mendapat masukan sisa yang notabene berkualitas rendah. Kita tidak perlu berdebat mana yang lebih baik. Tetapi, akan lebih bijak mencari solusi apa yang kita hadapi ketika menyelenggarakan pembelajaran matematika di kelas. Solusinya adalah menyelenggarakan proses pembelajaran matematika secara baik. Salah satunya adalah mengimplementasikan paradigma berpikir positif (positive thinking) dalam pembelajaran matematika. Faktanya, masih ada sebagian peserta didik yang masih berpikir negatif terhadap matematika, yang bisa berdampak pada fobia matematika. Paradigma berpikir positif (positive thinking) bisa menjadi solusi pemecahan alternatif untuk membangkitkan gairah peserta didik dalam belajar matematika.