cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri)
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23560843     EISSN : 25799142     DOI : -
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) merupakan jurnal ilmiah yang bersifat peer-reviewed dan open access yang dikelola oleh Fakultas Rekayasa Industri, Telkom University. JRSI berisi artikel ilmiah yang diangkat dari hasil penelitian, gagasan konseptual, aplikasi teori, serta kajian analitis di bidang rekayasa sistem dan industri dalam keilmuan Teknik Industri dan Sistem Informasi. Mulai tahun 2017 JRSI diterbitkan enam bulanan, yaitu bulan Juni dan Desember dalam bentuk online dengan e-ISSN 2579-9142, setelah sebelumnya mulai tahun 2014 terbit dalam bentuk cetak tiga bulanan dengan p-ISSN 2356-0843.
Arjuna Subject : -
Articles 19 Documents
Search results for , issue "Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem " : 19 Documents clear
Penerapan RULA dan REBA untuk Menganalisis Postur Tubuh Pekerja Bagian Assembling (Studi Kasus PT XYZ) Wahyu Eko Cahyanto; Asep Erik Nugraha; Taufik Akbar Firmansyah
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.562

Abstract

Produktivitas kerja dapat dipengaruhi oleh postur tubuh atau sikap pada saat pekerja melakukan pekerjaannya serta kondisi lingkungan kerja yang kurang ergonomis. PT XYZ adalah sebuah perusahaan yang berfokus pada pembuatan karoseri truk. Pekerja bagian Assembling PT XYZ masih menggunakan tenaga manusia dalam proses pengelasan ataupun pemotongan pada proses perakitan komponen. Pekerjaan dengan posisi yang kurang ergonomis dapat menyebabkan kelelahan pada pekerja serta berisiko mengakibatkan Musculoskeletal Disorders. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko cidera yang dapat dialami pekerja bagian Assembling serta diharapkan dapat menjadi rekomendasi bagi perusahaan untuk memperbaiki kondisi stasiun kerja. Data yang diambil berupa foto saat pekerja bagian Assembling melakukan pekerjaannya. Penelitian dilakukan dengan metode wawancara Nordic Body Map, hasil kuesioner menunjukkan adanya keluhan pada pekerja dengan hasil rata-rata score sebesar 63,3. Berdasarkan tabel klasifikasi tingkat resiko, skor tersebut dikategorikan sedang dan perlu untuk dilakukan perbaikan. Kemudian dilakukan analisis lebih lanjut menggunakan metode REBA dan RULA untuk mengetahui kondisi postur tubuh pekerja saat melakukan pekerjaannya. Hasil studi menunjukkan bahwa perhitungan REBA postur tubuh pekerja Assembling memiliki risiko tinggi dan membutuhkan perubahan. Sedangkan untuk hasil perhitungan RULA untuk pekerja di bagian Assembling PT. XYZ dikategorikan sedang namun juga tidak terlalu berisiko dan bisa dilakukan tindakan perbaikan.
PENDAHULUAN Amelia Kurniawati
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.598

Abstract

Analisis Peta Kendali Atribut dalam Proses Produksi Produk Rubber Roller pada PT Nesinak Industries Andika Kuswara; Dene Herwanto
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.504

Abstract

PT Nesinak Industries merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang memproduksi produk berupa rubber part. Salah satu produknya ialah rubber roller untuk printer. Selama proses produksi produk tersebut ditemukan beberapa jenis cacat. Dalam kurun waktu 2018 – 2020 saja terdapat persentase cacat sebesar 1,7% dari total produksi. Tentu saja terjadi gap antara kondisi aktual dengan harapan perusahaan agar dapat menekan tingkat cacat hingga zero defect. Untuk itu perlu dilakukan pengendalian kualitas untuk menekan tingkat kecacatan tersebut. Penelitian ini menggunakan peta kendali atribut sebagai alat pengendalian kualitas berdasarkan jumlah jenis cacat yang terjadi pada produk rubber roller. Selain itu juga untuk mengetahui cacat dominan dan fokus perbaikan dapat menggunakan diagram pareto. Selanjutnya dengan diagram fishbone dapat diketahui faktor penyebab terjadi kecacatan. Jenis cacat dominan yang ditemukan adalah pada jenis hole. Berdasarkan hasil pengolahan peta kendali atribut, proses produksi rubber roller terdapat beberapa yang berada di luar batas kendali sehingga perlu dilakukan perbaikan. Selanjutnya faktor yang menyebabkan produk mengalami cacat ialah manusia, mesin, metode, dan material.
Pengukuran Kinerja Green Supply-Chain Menggunakan Pendekatan Green SCOR Pada Galeri IKM Kabupaten Malang Sunday Noya; Luigi Takaria
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.566

Abstract

Manajemen rantai pasok yang terukur adalah salah satu cara meningkatkan kinerja rantai pasok pada Industri Kecil Menengah (IKM). Penelitian ini dilakukan melalui observasi di lapangan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi pada Galeri IKM Kab. Malang pada sistem rantai pasoknya. Menggunakan konsep pengukuran Green SCOR kemudian ditentukan Key Performance Indicators (KPI) yang akan digunakan sebagai basis pengukuran kinerja rantai pasok. Tiga komponen utama pada Galeri IKM yang digunakan sebagai indikator pengukuran adalah: (1) Deliver yang meliputi Deliver Quantity Accuracy, Shipping Document Accuracy, dan Deliver Cycle Time; (2) Return yang terdiri atas Percent of Complaint Regarding Missing Environmental Requirement from Product dan Percent of Error-Free Return Ship; serta (3) Enable yang terdiri atas Percent of Employee Educated in Environmental Requirement. KPI digunakan untuk menghitung nilai normalisasi SNORM yang mengindikasikan pencapaian kinerja. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai kinerja akhir dari seluruh komponen adalah sebesar 79.16 yang terklasifikasi dalam kategori “Good”.
Rancang Bangun Prototipe Alat Parallette untuk Olahraga Kalistenik dengan Material Filament PLA (Polylactic Acid) Menggunakan 3D Printer Indro Prakoso; Ayu Anggraeni Sibarani; Whimpi Hasta Robbi
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.541

Abstract

Dewasa ini olahraga tidak hanya sebagai kebutuhan tapi juga gaya hidup. Olahraga tidak hanya dilakukan di luar ruangan, tapi juga dapat dilakukan secara mandiri di dalam ruangan. Salah satu olahraga yang mudah dilakukan secara mandiri adalah kalistenik. Secara umum, olahraga kalistenik dapat dilakukan dengan alat bantu yang disebut dengan parallette. Produsen alat parallette saat ini, masih menggunakan material kayu dan proses produksi yang konvensional serta belum memiliki variasi produk. Proses produksi potensial yang dapat diadaptasi untuk membuat alat parallette adalah additive manufacturing 3D printer dengan material filament PLA (Polylactic Acid). Proses dilakukan melalui beberapa tahap yaitu: desain 3D, pencetakan menggunakan 3D printer, assembly dan finishing. Proses produksi alat parallette dengan 3D printer membutuhkan waktu standar sebesar 3123,02 menit. Waktu terlama dalam proses terjadi ketika pencetakan dengan 3D printer pada part grip (2 part) dan kaki parallette (4 part). Biaya produksi kotor untuk satu set alat parallette adalah Rp101.327. Produksi alat kalistenik dengan material filament PLA (Polylactic Acid) menggunakan 3D printer dapat dijadikan sebagai alternatif pengganti dari produk Parallette berbahan dasar kayu dengan proses manufaktur konvensional. Produk ini juga dapat digunakan oleh produsen alat olahraga sebagai pilihan dan variasi yang ditawarkan kepada pelanggan.
Perancangan Alat Bantu Monitoring Kadar Ph pada Proses Pelapisan di PT XYZ Dengan Metode QFD Betara Churraera; Wiyono Sutari; Sheila Amalia Salma
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.572

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri furnitur, produk yang dihasilkan bermacam-macam, salah satunya adalah kursi lipat Yamato. Kursi lipat Yamato merupakan produk yang paling banyak diproduksi, proses produksi dari kursi lipat Yamato terdiri dari tiga proses, yaitu proses konstruksi, proses pelapisan nickel chrome, dan proses perakitan. Pada penelitian ini peneliti lebih fokus dalam proses pelapisan nickel chrome dikarenakan jumlah cacat terbanyak terdapat pada proses ini berdasarkan data historis dari bulan Juli 2020 hingga Desember 2021. Proses pelapisan nickel juga memiliki banyak jenis cacat di antaranya cacat belang, terbakar, kuning, dan lain sebagainya. Proses pelapisan nickel chrome merupakan suatu proses pengendapan logam pada permukaan suatu logam maupun non-logam secara elektrolis. Pada analisis permasalahan terdapat proses yang tidak terpenuhi menggunakan diagram Ishikawa, analisis 5 whys, dan FMEA diketahui bahwa faktor berpengaruh yaitu ketidaksesuaian kadar pH, untuk memperbaiki permasalahan tersebut maka dilakukan perancangan alat bantu. Metode yang digunakan untuk perancangan alat bantu merupakan metode QFD (Quality Function Deployment).QFD merupakan suatu cara untuk meningkatkan kualitas produk maupun jasa dengan memahami setiap kebutuhan konsumen, kemudian menghubungkannya melalui aspek teknis untuk menghasilkan produk atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan konsumen pada setiap pembuatan produk atau jasa yang dihasilkan. Hasil dari penelitian ini merupakan alat bantu untuk memantau kadar pH agar dalam keadaan standar. Dengan diadakannya perancangan alat bantu monitoring kadar pH diharapkan dapat meminimasi defect yang terjadi dalam proses pelapisan.
Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Reward dan Punishment pada Perusahaan Makanan Menggunakan Metode MABAC Saifur Rohman Cholil; Eka Putri Rachmawati; Siti Asmiatun
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.542

Abstract

Peningkatan performa sebuah perusahaan tidak lepas dari kinerja masing-masing karyawan. Evaluasi kinerja karyawan secara berkala menjadi tugas rutin dari tim manajemen Human Resources General Affair (HRGA) yang membutuhkan waktu dan tenaga yang lama karena masih dilakukan secara manual. Hasil kinerja karyawan yang telah dinilai dijadikan acuan sebagai penentuan pemberian reward dan punishment. Sistem pendukung keputusan dibuat dengan tujuan untuk memudahkan manajemen HRGA dalam menetapkan reward dan punishment karyawan berdasarkan faktor penilai yang telah ditentukan oleh perusahaan. Kriteria yang dipilih yaitu absensi, loyalitas dan tanggung jawab, kompetensi (penguasaan pekerjaan) dan hasil kerja (kualitas dan kuantitas hasil kerja). Salah satu dari sekian banyak metode yang bisa diterapkan untuk proses ini yaitu Metode Multi-Attributive Border Approximation area Comparison (MABAC). Metode ini digunakan karena, metode ini konsisten dalam solusi dan ahli untuk digunakan dalam pengambilan keputusan yang logis. Data penelitian diambil dari 11 sampling data kinerja karyawan divisi bakery selama 1 tahun. Data tersebut diperoleh dari absensi dan penilaian dari supervisor masing-masing divisi. Hasil penelitian ini yaitu berupa sistem pendukung keputusan berbasis web guna menentukan reward dan punishment menggunakan metode MABAC.
Perancangan Kebijakan Persediaan Produk FMCG untuk Meminimasi Total Biaya Persediaan Menggunakan Continuous Review (r, Q) di PT ABC Dhea Trullyani Savitri; Femi Yulianti; Hardian Kokoh Pambudi
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.584

Abstract

PT ABC merupakan perusahaan rintisan yang menyediakan platform berbelanja online dengan berbagai macam produk kebutuhan sehari-hari, salah satunya adalah produk Fast Moving Consumer Goods (FMCG). Permasalahan utama yang dihadapi PT ABC adalah total biaya persediaan yang melebihi anggaran sebesar 82%. Hal ini dikarenakan belum adanya perhitungan kebijakan persediaan yang baku. Untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi, perancangan usulan kebijakan persediaan perlu dilakukan untuk mendapatkan nilai reorder point, kuantitas pemesanan, dan safety stock. Berdasarkan hal tersebut, klasifikasi persediaan akan dilakukan terlebih dahulu menggunakan analisis ABC. Lalu dilanjutkan dengan perancangan kebijakan persediaan menggunakan metode continuous review (r, Q) untuk meminimasi total biaya persediaan. Setelah itu, Decision Support System (DSS) dirancang berdasarkan hasil kebijakan persediaan usulan menggunakan Microsoft Excel-VBA. Hasil dari penelitian, nilai reorder point, kuantitas pemesanan, dan safety stock didapatkan untuk 42 produk pada kategori A dengan nilai yang berbeda-beda. Berdasarkan kebijakan persediaan usulan, terjadi penurunan total biaya persediaan sebesar 11% atau senilai Rp281.770.103/tahun dari total biaya saat ini. Kemudian, DSS berhasil dirancang untuk membantu pengambil keputusan dalam menerapkan kebijakan persediaan usulan. Walaupun sudah berhasil diminimasi, namun total biaya persediaan usulan masih melebihi anggaran yang ditetapkan. Hal ini karena anggaran saat ini belum mempertimbangkan semua komponen biaya persediaan, bahkan anggaran untuk biaya pembelian dengan kuantitas pemesanan sebanyak jumlah permintaan saja sudah tidak mencukupi.
Perbaikan Proses Produksi Pompa Air PS-128 BIT Menggunakan Metode Six Sigma di PT Tirta Intimizu Nusantara Nadia Mufida; Anik Nur Habyba; Johnson Saragih
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.560

Abstract

Kepuasan pelanggan menjadi salah satu tolak ukur perusahaan dalam menjaga kualitas produk. Salah satu tipe pompa non-otomatis yang paling diminati adalah PS-128 BIT. Permasalahan pompa air yang terjadi karena persentase cacat masih berada di atas toleransi yang diinginkan perusahaan. Toleransi yang diberikan oleh perusahaan sebesar 3%, tetapi persentase cacat yang diterima oleh perusahaan sebesar 5.93%. Persentase tersebut didapatkan berdasarkan rata-rata persentase cacat dalam lima bulan (Juli – November 2021). Selanjutnya perusahaan perlu melakukan perbaikan terhadap kualitas produk pompa tersebut. Tujuan dari penelitian untuk meminimasi cacat produk untuk meningkatkan kualitas produk serta dapat memenuhi kepuasan pelanggan. Metode yang digunakan yaitu six sigma. Hasil penelitian mengidentifikasi bahwa terdapat dua jenis kecacatan yang dominan pada produk pompa yaitu mseal bocor dan o-ring bocor. Perhitungan nilai defect million per opportunity didapatkan sebesar 51,000 dan dikonversi menjadi tingkat sigma sebesar 3.135 dimana nilai ini masih dapat ditingkatkan agar tingkat produk cacat berkurang. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi mseal bocor adalah berupa penggunaan checklist pemeriksaan part mseal serta o-ring bocor dapat ditangani dengan menggunakan alat bantu seperti air duster gun. Alat ini digunakan untuk membantu pembersihan part secara berkala guna memastikan part tersebut sudah bersih dan dapat dilakukan ke tahap proses produksi selanjutnya. Usulan perbaikan ini sudah dilakukan implementasi dengan hasil akhir tingkat sigma naik sebesar 3.262.
Perancangan Strategi Pemasaran Pada UKM Bbq Dirumah menggunakan Analisis SWOT dan Matriks IE Arlieta Kirana Brahmaniswari; Sari Wulandari; Ima Normalia Kusmayanti
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jrsi.v9i02.588

Abstract

Bbq Dirumah merupakan sebuah UKM di bidang makanan yang berdiri ketika adanya pandemi Covid-19 di Indonesia sehingga penjualan belum memiliki tren yang meningkat dan belum mencapai target. Permasalahan ini salah satunya dikarenakan strategi pemasaran yang belum optimal sehingga diperlukan usulan strategi pemasaran berdasarkan kondisi UKM Bbq Dirumah untuk meningkatkan penjualan. Analisis SWOT dilakukan untuk identifikasi faktor internal dan eksternal sebagai input dalam penyusunan matriks SWOT dan IE sehingga didapatkan strategi alternatif serta dilakukan evaluasi untuk penentuan prioritas strategi alternatif yang dapat diimplementasikan dengan QSPM sebagai upaya peningkatan penjualan untuk mencapai target. Tujuan penelitian adalah merancang strategi pemasaran pada UKM Bbq Dirumah untuk meningkatkan volume penjualan agar dapat mencapai target yang telah ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan posisi UKM Bbq Dirumah berada pada kuadran V pada matriks IE dengan skor IFE 2,604 dan EFE sebesar 2,684 sehingga strategi yang tepat dilakukan adalah penetrasi pasar dan pengembangan produk. Alternatif strategi terpilih berdasarkan nilai prioritas pada QSPM adalah “melakukan benchmarking kepada kompetitor untuk pengembangan produk yang lebih baik” dengan skor TAS sebesar 5,895.

Page 1 of 2 | Total Record : 19


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 02 (2024): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 11 No 01 (2024): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 10 No 02 (2023): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2023 Vol 10 No 01 (2023): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2023 Vol 10 No 02 (2023): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 10 No 01 (2023): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2022 Vol 9 No 01 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2022 Vol 9 No 02 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 9 No 01 (2022): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 8 No 02 (2021): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2021 Vol 8 No 01 (2021): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2021 Vol 8 No 02 (2021): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 8 No 01 (2021): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 7 No 02 (2020): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2020 Vol 7 No 01 (2020): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2020 Vol 7 No 02 (2020): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 7 No 01 (2020): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 6 No 02 (2019): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2019 Vol 6 No 02 (2019): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2019 (In Press) Vol 6 No 01 (2019): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2019 Vol 6 No 1 (2019): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2019 (In Press) Vol 5 No 02 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2018 Vol 5 No 02 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2018 Vol 5 No 01 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2018 (In Press) Vol 5 No 01 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2018 Vol 5 No 01 (2018): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2018 Vol 4 No 02 (2017): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2017 Vol 4 No 02 (2017): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Desember 2017 Vol 4 No 01 (2017): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2017 Vol 4 No 01 (2017): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juni 2017 Vol 3 No 04 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2016 Vol 3 No 04 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2016 Vol 3 No 03 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2016 Vol 3 No 03 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2016 Vol 3 No 02 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2016 Vol 3 No 02 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2016 Vol 3 No 01 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Januari 2016 Vol 3 No 01 (2016): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Januari 2016 Vol 2 No 04 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2015 Vol 2 No 04 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2015 Vol 2 No 03 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2015 Vol 2 No 03 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2015 Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015 Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015 Vol 2 No 01 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Januari 2015 Vol 2 No 01 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Januari 2015 Vol 1 No 02 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2014 Vol 1 No 02 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Oktober 2014 Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014 Vol 1 No 01 (2014): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - Juli 2014 More Issue